kievskiy.org

Ibu di Brebes Gorok Lehar Anak Jadi Perhatian, Dianggap Bukti Negara Gagal Pelihara Orang Miskin

Ilustrasi - Viral Kanti Utami, Ibu yang Tega Gorok Anaknya.
Ilustrasi - Viral Kanti Utami, Ibu yang Tega Gorok Anaknya. /Pixabay/PublicDomainPictures Pixabay/PublicDomainPictures

PIKIRAN RAKYAT - Kasus ibu di Brebes yang menggorok tiga anaknya menjadi perhatian di tengah anggaran negara yang dinilai dibuang untuk perhelatan MotoGP.

Pada beberapa waktu yang lalu, seorang ibu di Brebes nekat melakukan tindakan traguis dengan menggorok leher ketiga anaknya.

Ibu tersebut berujar jika aksi yang dilakukan bertujuan untuk menyelematkan anaknya supaya tidak hidup menderita akibat himpitan ekonomi.

Akibatnya, satu anak meninggal dunia, sementara itu dua lainnya masih dalam kondisi kritis.

Baca Juga: Jokowi Dianggap Buta Pengetahuan, Presiden Disebut Buat Masyarakat dalam Bahaya

Bersamaan dengan kasus tersebut, agenda MotoGP kemudian menjadi sorotan bagi pengamat politik, Rocky Gerung.

Pasalnya, menurut Rocky Gerung, pemerintah membuang anggaran demi MotoGP sebesar Rp2,5 trilun dari APBN yang seharusnya bisa digunakan untuk mengentaskan kemiskinan.

"Jadi di situ tragisnya. Coba bayangkan kalau negara ini negara yang diperintahkan untuk menyejahterakan rakyat oleh konstitusi, maka mestinya tidak ada ibu yang membunuh anaknya, dengan kata lain ada trade off antara kenikmatan untuk menggelar MotoGP di Mandalika dengan meninggalnya anak ini," kata Rocky Gerung dikutip Pikiran-Rakyat.com dari YouTube miliknya.

Selain menyayangkan APBN yang digunakan untuk pelaksanaan MotoGP, Rocky Gerung juga menyayangkan proyek mercusuar lainnya yang dibangun menggunakan APBN.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat