PIKIRAN RAKYAT - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan kemarahannya akibat banyaknya instansi pemerintah menggunakan anggaran untuk membeli barang-barang impor.
Padahal, banyak produk-produk dalam negeri yang bisa dibeli untuk menggerakan perekonomian nasional.
Jokowi menekankan semua instansi pemerintah harus memiliki keinginan bersama untuk membeli dan bangga pada buatan dalam negeri melalui penggunaan APBN dan APBD.
Baca Juga: Jokowi Ngomel Banyak Instansi Pemerintah Beli Barang-barang Impor: Cek yang Terjadi, Sedih Saya
Ia menyoroti ada beberapa produk yang dibeli dari luar negeri seperti CCTV, sepatu dan seragam tentara atau polisi.
"CCTV beli impor, di dalam negeri ada bisa produksi. Apa-apaan ini? Dipikir kita bukan negara yang maju? Buat CCTV saja beli impor," ujar Jokowi dalam pengarahan tentang aksi afirmasi bangga buatan Indonesia yang disiarkan di YouTube Sekretariat Presiden, Jumat, 25 Maret 2022.
"Seragam dan sepatu tentara dan polisi beli dari luar. Kita ini produksi dimana-mana juga bisa. Jangan diterus-teruskan," katanya.
Baca Juga: Respons Federasi Sepak Bola Italia Usai Roberto Mancini Gagal Bawa Gli Azzurri ke Piala Dunia
Jokowi kemudian menyinggung banyaknya impor alat kesehatan (alkes) misalnya tempat tidur yang ada di rumah sakit.
"Alkes, Menteri Kesehatan, tempat tidur untuk rumah sakit. Produksi saya lihat di Jogja ada, Bekasi-Tangerang ada. (Tapi malah) beli impor," katanya.