kievskiy.org

Masyarakat Sebut Kenaikan Harga Pertamax Lebih Baik Diterapkan untuk Pejabat Saja

Harga BBM jenis Pertamax akan naik pada April 2022.
Harga BBM jenis Pertamax akan naik pada April 2022. /Antara/Akbar Nugroho Gumay

PIKIRAN RAKYAT – Wacana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax memicu protes dari masyarakat.

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mineral (ESDM) memprediksi harga keekonomian BBM RON 92 jenis Pertamax dapat menembus Rp16.000 per liter pada April 2022.

Seorang pengguna mobil bernama Laura, mengatakan bahwa wacana kenaikan harga Pertamax mencapai Rp16.000 per liter dinilai cukup tinggi dan memberatkan.

“Masyarakat sebenarnya mau dukung program pemerintah, cuma (kenaikan) dengan kondisi pandemi saat ini memang membuat kami jadi khawatir,” kata Laura di Jakarta sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, Kamis, 31 Maret 2022.

Baca Juga: Daftar Barang yang Akan Dibanderol Lebih Mahal usai PPN Naik 11 Persen, Apa Saja?

Menurut Laura, pandemi Covid-19 telah menekan kondisi perekonomian masyarakat. Ketidakstabilan ekonomi itu yang akhirnya membuat kenaikan Pertamax terasa berat.

Laura yang merupakan karyawati swasta tersebut melanjutkan, dirinya saat ini masih mempertimbangkan untuk beralih ke BBM jenis Pertalite jika nantinya harga Pertamax resmi naik.

Keputusan itu dinilainya tidak mudah lantaran pergantian jenis BBM akan sangat berpengaruh terhadap mesin dan keawetan kendaraan.

Baca Juga: Bos Intel Inggris Sebut Tentara Rusia Menolak Perintah Lalu Tak Sengaja Tembak Jatuh Pesawat Sendiri

Pendapat serupa muncul dari salah satu pengendara sepeda motor, Sukirman. Dia berharap pemerintah melakukan berbagai upaya supaya harga Pertamax tidak jadi naik.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat