PIKIRAN RAKYAT – Laman resmi milik dinas/lembaga serta Pemerintah Kabupaten Trenggalek diretas hacker saat ramai aksi penolakan wacana penundaan Pemilu 2024 dan perpanjangan masa jabatan presiden.
Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Trenggalek Edif Hayunan menyebut sebanyak 60 website diretas dan menyebabkan sistem informasi Pemkab Trenggalek mengalami gangguan serius, pada Rabu, 13 April 2022. Ia menyebut hingga kini website tersebut sudah diperbaiki sebagian.
"Tampilan depan halaman website yang dikelola pemerintah daerah itu berubah dan berganti foto sekelompok remaja dengan membawa poster bertuliskan pesan khusus," kata Edif di Trenggalek, Jawa Timur, Kamis, 14 April 2022.
Edif menjelaskan pola gangguan yang muncul sebagian besar terjadi pada halaman wajah depan web.
Baca Juga: Pertemuan Indro Warkop dan Aliando Syarief Curi Perhatian, Netizen: Mewek Banget Liatnya
Dalam halaman utama web, para hacker memasang foto sekelompok pemuda yang memegang poster kecil bertuliskan ‘hanya orang gila yang menganggap negara ini baik-baik saja !!!’.
Tak hanya itu, di bawah gambar poster itu juga para hacker menuliskan pesan bernada kekecewaan terhadap pemerintah.
“Hacked by Anon7, Negeri ini sudah tergadaikan oleh pejabat bangs*t yg hanya mementingkan golongannya sendiri. #OpIndonesia #CorruptGovernmentanonganteng @protonmail.com,” tulis para hacker.