PIKIRAN RAKYAT - Menteri Sosial Tri Rismaharini alias Risma menemui tiga bocah yang menderita penyakit serius yakni Karina Putri Denias (10 bulan), M. Parhan Kulyubi (3 tahun), dan Fransiska Junita Priscilla (24 tahun).
Denias mengidap penyakit atresia bilier sejak usia 3 bulan. Sementara Parhan mengidap hidrosefalus (penyakit otak akut) dan Fransiska menderita cerebral palsy (lumpuh otak).
Risma mengunjungi ketiga anak tersebut di lokasi yang terpisah. Denias dan Parhan di Rumah Sakit Cipto Mangunkusomo (RSCM), Jakarta. Sementara Fransiska, ditemui di kediamannya di Perumahan Duta Kranji, Kelurahan Kranji, Kecamatan Bekasi Barat.
Dalam kesempatan tersebut, Risma menyatakan, Kemensos membantu anak-anak tersebut berjuang melawan penyakit. Namun dengan proses penyembuhan yang membutuhkan waktu tidak sebentar, anggaran Kemensos tidak desain untuk bisa membantu selama tindakan medis dilakukan.
Baca Juga: Kapolri Turung Tangan Awasi Kebijakan Larangan Ekspor Minyak Goreng, Siap Tindak Pelanggar Aturan
Untuk itu, Kemensos menggandeng platform penggalangan dana berbasis digital, yakni kitabisa.com.
“Kalau dengan anggaran Kemensos tidak bisa terus menerus membantu. Oleh karena itu, saya bersama kitabisa.com membantu adik-adik kita tadi yang mengidap penyakit berat. Saya mengucapkan terima kasih kepada para dermawan dan orang baik yang telah menyisihkan sebagian rezekinya untuk membantu mereka,” katanya di RSCM Jakarta, Rabu 11 Mei 2022.
Kepada orangtua anak-anak tersebut, Risma turut memberikan motivasi agar mereka tetap tegar, tidak pantang menyerah dan rajin memeriksakan kesehatan anaknya ke rumah sakit.
Dalam kesempatan tersebut, CEO kitabisa.com Alfatih Timur menyatakan, bantuan terhadap tiga anak tersebut dilakukan dengan berkoordinasi dengan Kemensos.