kievskiy.org

Kemenkes Siapkan 3.000 Gelang Khusus untuk Pantau Kesehatan Jemaah Haji Kategori Berisiko Tinggi

Kemenkes menyiapkan 3.000 gelang khusus untuk pantau kesehatan jemaah haji kategori berisiko tinggi.
Kemenkes menyiapkan 3.000 gelang khusus untuk pantau kesehatan jemaah haji kategori berisiko tinggi. /Antara/Adeng Bustomi ANTARA FOTO

 

PIKIRAN RAKYAT – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) ikut serta memantau calon jemaah haji yang akan berangkat tahun 1443 H/2022 M.

Dari total 100.051 jamaah haji yang akan diberangkatkan, Kemenkes menyebut 35,81 persen di antaranya masuk dalam kategori berisiko tinggi, yakni memiliki penyakit penyerta (komorbid) dan lanjut usia.

"Kalau kita filter lagi, dari 35 persen ini ada 25.481 orang yang risiko tinggi dengan komorbid," ujar Kepala Pusat Kesehatan Haji, Kemenkes Budi Sylvana dalam konferensi pers daring, Kamis.

Maka dari itu, ia menuturkan petugas kesehatan akan lebih memfokuskan kepada jemaah yang berisiko tinggi di samping jemaah lainnya.

Baca Juga: Amber Heard Akui Kehilangan Hak sebagai Wanita Sejak Hakim Menangkan Johnny Depp

Untuk mempermudah pemantauan kondisi kesehatan jemaah haji komorbid, Kemenkes akan memberikan gelang khusus. Pasalnya, petugas haji tahun ini mengalami pengurangan jumlah menjadi 776 orang dari tahun sebelumnya sebanyak 1.832 petugas.

"Gelang itu semacam smart watch yang akan digunakan oleh jemaah yang sangat berisiko tinggi. Kesehatan jemaah yang berisiko tinggi tahun ini akan dimonitor oleh petugas melalui sistem, mudah-mudahan ini bisa lebih efektif dalam pelaksanaan di lapangan," ucapnya.

Budi menyampaikan 3.000 gelang khusus tersebut akan diberikan untuk jemaah haji kategori sangat berisiko, seperti penyakit jantung dan hipertensi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat