kievskiy.org

Luhut: Perubahan Harga Tiket Naik Candi Borobudur Belum Final, Diputuskan Jokowi Minggu Depan

Luhut: Perubahan Harga Tiket Naik Candi Borobudur Belum Final.
Luhut: Perubahan Harga Tiket Naik Candi Borobudur Belum Final. /Pixabay/saeshera

PIKIRAN RAKYAT – Perubahan harga tiket Tempat Wisata Candi Borobudur mengundang beragam reaksi di tengah masyarakat.

Rencana perubahan harga tiket naik ke stupa Candi Borobudur senilai Rp750 ribu bagi turis lokal dan 100 Dolar AS (Rp1,45 jutaan) bagi turis asing dinilai terlalu mahal.

Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan selaku pencetus pertama wacana kebijakan tersebut menyatakan kenaikan harga tiket tersebut belum final dan masih akan dilakukan kajian.

“Saya mendengar banyak sekali masukan masyarakat hari ini terkait dengan wacana kenaikan tarif untuk turis lokal. Karena itu, nanti saya akan minta pihak-pihak terkait untuk segera mengkaji lagi supaya tarif itu bisa diturunkan,” kata Luhut, Senin, 6 Juni 2022.

Baca Juga: Pertempuran Sengit, Tentara Ukraina dan Rusia Saling Tembak di Sievierodonetsk

Luhut menuturkan bahwa ia telah mendengar respons masyarakat yang mengeluhkan tingginya tarif wisata menaiki salah satu tempat yang pernah dinobatkan menjadi 7 Keajaiban Dunia itu.

Oleh karenanya, rencana perubahan tarif tersebut menurut Luhut masih akan dibahas dan diputuskan Presiden Jokowi minggu depan.

Namun, kata dia, yang telah dipastikan tidak akan berubah ialah rencana kenaikan tarif untuk turis asing sebesar 100 Dolar AS, begitu pun dengan tarif untuk pelajar yang dipatok senilai Rp5.000.

Sedangkan tarif untuk sekadar memasuki kawasan Candi Borobudur dipastikan tidak akan mengalami kenaikan, tarifnya masih sama seperti saat ini sebesar Rp50.000.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat