kievskiy.org

PDIP Disebut Sulit Berkoalisi dengan PKS dan Demokrat di Pilpres 2024, Hasto Berikan Alasan

Hasto Kristyanto di Rakernas II PDIP.
Hasto Kristyanto di Rakernas II PDIP. /ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

PIKIRAN RAKYAT - PDI Perjuangan (PDIP) telah menjadi partai berkuasa selama Presiden Joko Widodo memimpin Indonesia, tetapi terungkap pernyataan mengejutkan tentang PDIP, yang sulit kerja sama dengan PKS dan Partai Demokrat.

Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto, sosok yang mengungkap pernyataan tentang partainya sulit kerja sama dengan PKS dan Partai Demokrat di Pilpres 2024.

Menyebut PDIP sulit kerja sama dengan PKS dan Partai Demokrat, Hasto Kristiyanto beri penjelasan detailnya.

Baca Juga: AHY dan Elite Demokrat Temui Surya Paloh di NasDem Tower, Arah Koalisi Terbentuk Hari Ini?

Hasto, saat itu mendapat pertanyaan tentang rencana PDIP untuk bergabung dalam koalisi Nasdem-PKS, sehingga terbitlah pengakuan mengejutkan itu.

"Kalau dengan PKS tidak," kata Hasto mengungkap dalam sela-sela Rakernas II PDIP di Jakarta Selatan pada Kamis, 23 Juni 2022.

Namun begitu, Hasto sempat mengucapkan selamat untuk terbentuknya koalisi PKS-NasDem untuk Pilpres 2024.

Baca Juga: 10 Makhluk Mitologi di Berbagai Belahan Dunia, Ada Yeti dari Pegunungan Himalaya

"Ya itu bagus sekali, ada partai yang secara dini sudah membangun koalisi antara NasDem-PKS. PDIP mengucapkan selamat atas koalisi NasDem dan PKS tersebut," katanya memuji, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara News.

Hanya saja, PDIP sampai saat ini masih harus menyerap aspirasi masyarakat hingga muncul koalisi yang kokoh.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat