kievskiy.org

Kemenkes: Jemaah Haji yang Tiba di Indonesia akan Jalani Karantina Mandiri Selama 21 Hari

Pusat Kesehatan Haji Kemenkes sebut kepulangan jemaah haji Indonesia akan disambut dengan karantina mandiri selama 21 hari.
Pusat Kesehatan Haji Kemenkes sebut kepulangan jemaah haji Indonesia akan disambut dengan karantina mandiri selama 21 hari. /Antara/Adeng Bustomi

PIKIRAN RAKYAT - Kepulangan jemaah haji Indonesia akan disambut dengan karantina mandiri selama 21 hari, menurut Kepala Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan, Budi Sylvana.

Menurut Budi, jemaah haji yang tiba di Indonesia akan langsung mendapat observasi kesehatan di asrama haji.

Kemudian setelah observasi itu, jemaah haji dapat kembali ke rumah masing-masing untuk menjalani karantina mandiri.

Diketahui, karantina mandiri dilakukan untuk memantau kondisi kesehatan para jemaah haji yang baru tiba di Indonesia, setidaknya terjadi selama 21 hari.

Baca Juga: Harga Gas LPG Nonsubsidi Meroket, Penjual: Kami Jualnya Juga Pusing

"Bagi jemaah haji yang dinyatakan sehat saat kedatangan dan observasi di asrama haji debarkasi, dapat kembali ke rumahnya dengan tetap menjalani karantina mandiri," ujar Budi Sylvana dalam pernyataan resmi, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara News.

"Dan memantau kondisi kesehatannya selama 21 hari ke depan," ujarnya menambahkan.

Disebutkan Budi, jemaah haji yang tiba di Indonesia akan menerima Kartu Kewaspadaan Kesehatan Jemaah Haji (K3JH).

Nantinya, mereka yang menerima K3JH akan mendapat pengawasan oleh Dinas Kesehatan setempat.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat