kievskiy.org

Dinkes Papua Akui Penerima Vaksin Booster di Papua Hanya Capai 6,57 Persen

Jika dibandingkan beberapa provinsi di Pulau Jawa, Papua tergolong memiliki angka penerima vaksin booster yang sangat sedikit.
Jika dibandingkan beberapa provinsi di Pulau Jawa, Papua tergolong memiliki angka penerima vaksin booster yang sangat sedikit. /Antara/Muhammad Iqbal

PIKIRAN RAKYAT - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Papua ikut menyoroti soal vaksin booster yang sedang marak dilakukan di Pulau Jawa.

Dinkes Papua ikut buka suara soal vaksin booster di daerahnya karena beberapa provinsi di Pulau Jawa telah mencapai lebih dari 50 persen untuk penerima vaksin dosis ketiga itu.

Dinkes Papua melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), dr Aaron Rumainum mengungkap penerima vaksin booster di wilayahnya hanya berada di kisaran 6,57 persen.

Baca Juga: Nathalie Holscher Menjerit Kegirangan Saat Ditawari Umrah Gratis oleh Ustaz, Istri Sule: Baru Pertama Kali

Ini berarti, jika dibandingkan beberapa provinsi di Pulau Jawa, Papua tergolong memiliki angka penerima vaksin booster yang sangat sedikit.

Lebih detailnya, 6,57 persen penerima vaksin booster yang dimaksud adalah 169.707 orang.

Untuk itu, dr Aaron Rumainum mengungkap soal cakupan vaksin yang diraih warga Papua, mulai dari vaksin satu, kedua, hingga booster.

Diketahui, Papua memiliki target vaksin Covid-19 yang mencapai 2.583.771 orang.

Baca Juga: Netizen Akui Merinding Lihat Ijab Qobul Pernikahan Via Vallen, Kok Bisa?

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat