kievskiy.org

Covid-19 Kembali Melonjak, Ini Alasan PTM Tahun Ajaran Baru Tetap Berjalan

Ilustrasi pembelajaran tatap muka (PTM).
Ilustrasi pembelajaran tatap muka (PTM). /Portal Bandung Timur/Neni Mardiana Portal Bandung Timur/Neni Mardiana

PIKIRAN RAKYAT - Pembelajaran Tatap Muka (PTM) tahun ajaran baru 2022/2023 sudah dimulai, tetapi kasus Covid-19 mengalami kenaikan yang cukup tinggi pada Selasa, 19 Juli 2022.

Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari akun Instagram Kemenkes, data Covid-19 terkonfirmasi naik 5.085 kasus, sedangkan yang sembuh naik 2.596 kasus dan yang meninggal naik 6 kasus.

Namun, Kementerian Pendidikan tetap memberlakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen. Hal itu dikarenakan sekolah telah banyak belajar di rumah selama 2 tahun pandemi Covid-19.

Sekolah yang akan memberlakukan PTM 100 persen juga harus memenuhi syarat sesuai Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri tentang panduan penyelenggara pembelajaran di masa pandemi Covid-19.

Baca Juga: 45 Aplikasi yang Terancam Diblokir Kominfo Mulai 20 Juli 2022, Ada Mobile Legends hingga Free Fire

Syarat tersebut meliputi sudah tervaksinnya pendidik dan tenaga pendidik hingga di atas 80 persen dengan minimal dosis dua dapat melakukan PTM sesuai kurikulum. Sedangkan, jika di bawah 80 persen durasi PTM minimal 6 jam pelajaran.

Selain itu, minimal 60 persen lansia di wilayah, dimana sekolah itu sudah mendapatkan vaksin dosis dua dan wilayah tersebut berada di level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) 1 dan 2.

Wilayah dengan level PPKM 3, lansia harus mencapai target vaksinasi dosis dua lebih dari 60 persen dan pendidik dan tenaga kependidikan harus lebih dari 80 persen.

Baca Juga: Info Lokasi Vaksin Booster Wilayah Bandung Timur 20-23 Juli 2022 dan Jenisnya, Tersedia di 14 Puskesmas

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat