kievskiy.org

CCTV Disebut Rusak, Komnas HAM: Keterangan Baku Tembak hanya Bisa Diperoleh dari Bharada E

Ilustrasi CCTV.
Ilustrasi CCTV. /Pixabay/WebTechExperts

PIKIRAN RAKYAT - Komnas HAM mengungkapkan untuk mendapatkan keterangan pasti terkait tembak menembak di rumah dinas Ferdy Sambo hanya dapat digali dari Bharada Richard Eliezera alias Bharada E.

Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik mengatakan bahwa keterangan dari Bharada E sangat dibutuhkan karena CCTV yang ada di rumah dinas itu disebut polisi tidak berfungsi.

Taufan menuturkan karena Komnas HAM belum menerima CCTV di rumah dinas maka satu-satunya cara yang dapat dikumpulkan adalah dengan menggali keterangan dari Bharada E.

"Satu-satunya yang bisa dikumpulkan adalah keterangan, misalnya soal tembak-menembak hanya dari saudara Bharada E," katanya kepada wartawan di Komnas HAM, Selasa 2 Agustus 2022.

Baca Juga: Kominfo Sebut Telah Buka Lagi Akses Yahoo, Paypal, hingga Dota

Sementara, salah satu saksi lainnya, yakni Riki menurut Taufan hanya menyaksikan sebagian peristiwa tembak-menembak itu.

"Riki sendiri itu hanya menyaksikan sebagian. Tidak menyaksikan secara keseluruhan," katanya.

Sama halnya dengan dugaan pelecehan seksual. Menurut Taufan Damanik untuk membuktikan dugaan ini hanya bisa menggali keterangan dari istri Irjen Ferdy Sambo.

Dia mengatakan, pada saat dugaan peristiwa pelecehan seksual itu terjadi Riki dan Bharada E juga tidak menyaksikan secara langsung.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat