kievskiy.org

Pentingnya Memilah Sampah Organik dan Anorganik, Ternyata Bisa Picu Ledakan

Ilustrasi sampah rumah tangga.
Ilustrasi sampah rumah tangga. /Pexels/SHVETS production

PIKIRAN RAKYAT – Di tengah maraknya isu mengenai lingkungan, sampah rumah tangga menjadi salah satu masalah yang muncul seiring bertambahnya populasi.

Sebagai individu, kita harus bisa memilah dan mengolah sampah yang dihasilkan, dimulai dari diri sendiri dan di rumah.

Seperti memulai kebiasaan untuk daur ulang sampah dengan memisahkan kelompok sampah organik dan anorganik.

Sampah organik adalah sampah yang berasal dari sisa makhluk hidup yang mudah terurai secara alami tanpa proses campur tangan manusia untuk dapat diurai.

Baca Juga: Siapa Brigadir RR yang Jadi Tersangka Baru dalam Kasus Pembunuhan Brigadir J?

Contoh dari sampah organik adalah sisa makanan, buah-buahan, sayuran, atau ampas teh dan kopi.

Sampah anorganik adalah sampah yang tidak mudah membusuk dan umumnya bukan berasal dari tumbuhan dan hewan (makhluk hidup). Contohnya adalah kaleng, kaca, aluminium, besi serta plastik.

Berikut adalah alasan mengapa sampah organik dan anorganik harus dipisahkan:

- Mencegah bau yang menyengat akibat penguraian yang terjebak pada material anorganik seperti plastik.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat