kievskiy.org

Bharada E Tak Mau Dihukum Sendirian, Sebut Sosok ‘Atasan’ Perintahkan Menembak Brigadir J

Tersangka penembakan, Bharada E jadi justice collaborator.
Tersangka penembakan, Bharada E jadi justice collaborator. /Antara/Risyal Hidayat

PIKIRAN RAKYAT – Bharada E memberi pengakuan terbaru atas kasus meninggalnya Brigadir J pada beberapa waktu yang lalu.

Dalam pengakuan terbarunya ke penyidik, Bharada E mengaku melakukan perbuatan menghabisi nyawa Brigadir J dilakukan secara bersama-sama.

Perbuatan menghabisi nyawa Brigadir J disebut oleh Bharada E atas adanya instruksi atau perintah dari sosok ‘atasan’.

Baca Juga: Waduh! Dicopot Gara-Gara Konten Ala Citayam Fashion Week, Begini Curhat Camat Payakumbuh Sumbar

Kuasa Hukum Bharada E, Deolipa Yumara mengatakan, bahwa alasan Bharada E memberi informasi tersebut lantara kliennya tak mau menanggung hukuman sendirian.

“Dari klien kami (Bharada E), dia itu sudah mengaku kepada penyidik. Bahwa dia itu, juga ikut melakukannya (pembunuhan). Tetapi, yang dia lakukan itu (pembunuhan), karena dia diperintah,” kata Deolipa.

Sebelumnya, Bharada E merasa tertekan dan ketakutan menceritakan fakta yang diketahui secara lengkap.

"Kalau bicara proses yang paling berwenang adalah penyidik, tapi kami yang ikut prosesnya memang posisi Bharada E ini dari orang individu yang tertekan, galau, dan ketakutan,” katanya menyambung.

Baca Juga: Jangan Keburu Panik! Inilah 6 Tips Menangani Anxiety dan Panic Disorder Secara Mudah

Namun, setelah dilakukan treatment tertentu, Bharada E sudah jauh lebih tenang dan bisa mengungkapkan fakta-fakta yang diketahuinya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat