kievskiy.org

Kasus Monkeypox Pertama di Jakarta Ditemukan, Tiga Warga Kontak Erat dengan Pasien

Ilustrasi kasus cacar monyet.
Ilustrasi kasus cacar monyet. /Pixabay/ Alexandra_Koch.



PIKIRAN RAKYAT - Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Widyastuti menyampaikan, berdasarkan hasil tracing ditemukan sebanyak tiga orang melakukan kontak erat dengan pasien pertama yang positif terkena cacar monyet atau monkeypox.

Widyastuti menuturkan sampai saat ini ketiganya dalam kondisi baik dan tidak mempunyai keluhan kesehatan.

"Pasien cukup kooperatif dan terbuka dengan tim kami. Kondisi pasien juga sudah membaik," katanya, dalam keterangan resmi di Jakarta, Senin 22 Agustus 2022.

Sebelumnya, Kementerian Kesehatan memastikan satu warga negara Indonesia terkonfirmasi menderita monkeypox (cacar monyet).

Baca Juga: Viral di Sukabumi Pocong Jatuh dari Keranda, Teriakan Histeris Buat Suasana Mencekam

Pasien tersebut merupakan seorang laki-laki berusia 27 tahun. Sebelum tertular, dia sempat melakukan perjalanan ke Belanda, Swiss, Belgia dan Perancis.

Berdasarkan penelusuran, pasien bepergian ke luar negeri antara tanggal 22 Juli hingga tiba kembali di Jakarta pada 8 Agustus 2022. Pasien mulai mengalami gejala awal monkeypox di tanggal 11 Agustus 2022.

Setelah berkonsultasi ke beberapa fasilitas kesehatan, pasien masuk ke salah satu rumah sakit milik Kementerian Kesehatan pada tanggal 18 Agustus dan hasil tes PCR pasien terkonfirmasi positif pada malam hari tanggal 19 Agustus.

“Saat ini pasien dalam keadaan baik, tidak sakit berat dan ada cacarnya atau ruam-ruamnya di muka, di telapak tangan dan kaki. Pasien tidak perlu dirawat di rumah sakit, tapi cukup isolasi mandiri,” kata Juru Bicara Kemenkes, dr. Syahril.

dr. Syahril menghimbau masyarakat agar tidak panik karena daya tular dan fatalitas cacar monyet sangat rendah dibandingkan dengan Covid-19.

Baca Juga: Terungkap! Teka-teki Sosok ‘Skuad’ yang Disebut Sempat Ancam Bunuh Brigadir J Ternyata Kuat Ma’ruf

Sebagai gambaran, saat ini ada 39,718 kasus konfirmasi cacar monyet di seluruh dunia namun yang meninggal hanya 12 orang, atau kurang dari 0.001 persen dari total kasus.

dr. Syahril memastikan bahwa transmisi monkeypox tidak semudah Covid-19 yang melalui droplet di udara. “Penularan monkeypox melalui kontak erat,” katanya.

Lebih lanjut, dr. Syahril memastikan bahwa kasus monkeypox pertama di Indonesia telah ditindaklanjuti oleh Dinas Kesehatan DKI Jakarta bersama Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes untuk melakukan surveilans kepada masyarakat atau kontak erat dari pasien.

Sebagai bentuk kewaspadaan, tambah dr. Syahril, Kemenkes sudah melakukan pemantauan intensif di seluruh pintu masuk Indonesia, baik dari udara, laut, maupun darat yang berhubungan langsung kepada negara-negara yang sudah melaporkan adanya kasus monkeypox.

“Sekitar 89 negara yang sudah melaporkan adanya kasus cacar monyet di negaranya,” tuturnya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat