kievskiy.org

Pro Kontra Keberadaan Bjorka, Peretas Dokumen Rahasia Negara

Ilustrasi hacker Bjorka saat melakukan peretasan dokumen rahasia negara.
Ilustrasi hacker Bjorka saat melakukan peretasan dokumen rahasia negara. /Reuters/Kacper Pempel

PIKIRAN RAKYAT – Akhir-akhir ini, nama Bjorka kerap menjadi buah bibir yang diperbincangkan masyarakat Indonesia.

Pasalnya, beberapa waktu lalu, hacker atau peretas dengan nama samaran Bjorka itu mengklaim telah meretas 1,3 miliar data kependudukan masyarakat Indonesia beserta provider telekomunikasi.

Menyusul aksi tersebut, dia mengaku membobol dokumen rahasia milik Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) dan Badan Intelijen Negara (BIN).

Berselang sehari, Hacker Bjorka kembali berulah dengan membagikan data pribadi diduga milik Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G Plate, di grup Telegramnya.

Baca Juga: Hampir Gondol Uang Rp700 Juta, ART Dara Arafah Ternyata Pernah Bekerja di Rumah Jennifer Dunn

Menariknya, dia juga melampirkan ucapan ulang tahun dengan embel-embel ‘Happy Birthday, Sir' tepat di hari ulang Johnny pada Sabtu, 10 September 2022.

Seakan tak kenal rasa takut, Hacker Bjorka tersebut terus saja menantang Pemerintah Indonesia.

Dia juga kerap meremehkan kemampuan pemerintah yang tak bisa menangkapnya padahal ia sudah beraksi 21 hari lamanya.

“Apakah Anda tahu bahwa Anda dan semua orang tidak ada yang bisa melakukan ini? Karena sudah 21 hari sejak kebocoran pertama saya. Dan kalian semua masih bingung harus mulai dari mana,” tutur peretas tersebut melalui akun Twitter @bjorkanism yang diduga miliknya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat