kievskiy.org

Ferdy Sambo Disebut Mampu Manipulasi Poligraf, Kamaruddin: Dia Psikopat, Lie Detector Takkan Berfungsi

Wajah Ferdy Sambo dalam video lawas yang tersebar di internet.
Wajah Ferdy Sambo dalam video lawas yang tersebar di internet. /TikTok/@chia

PIKIRAN RAKYAT – Dalam keterangan terbarunya, Kamaruddin Simanjuntak menjelaskan bahwa metode lie detector agaknya sia-sia diterapkan bagi Ferdy Sambo.

Hal ini lantaran menurutnya, Sambo sudah mahir dan terlatih untuk berkata bohong sehingga akan sangat tenang sekalipun berhadapan dengan alat lie detector.

Dengan kata lain, secanggih apapun mesin, baginya akal bulus tersangka sekaligus dalang pembunuhan kliennya itu jauh lebih kuat sehingga bisa memanipulasi alat bersangkutan.

"Jadi kalau dia psikopat, lie detector itu tidak akan berfungsi. Karena kalau psikopat itu kan dia mempertahankan kebohongan dia kuat. Bahkan (tindakan) kakinya sendirinya pun tidak dia akui, tangannya kaki nggak diakui. Jadi justru kalau dia, jadi seperti kebohongan," ujar Kamaruddin.

 Baca Juga: Waduh! 4 Kejanggalan dan Spekulasi atas Hacker Bjorka, Antek Sewaan Ferdy Sambo untuk Alihkan Atensi Publik?

Karena itulah, khusus untuk Ferdy Sambo, hasil lie detector tidak bisa dijadikan alat bukti atau sandaran tunggal menuju kebenaran. “Lie detector itu bukan alat bukti,” ujar dia.

Selain itu, Kamaruddin juga mengomentari gelagat Polri yang belakangan seolah membantu menutupi kebohongan FS dengan tidak mengungkap hasil uji kebohongannya.

Bukan hanya milik FS, Polri nyatanya masih bungkam soal hasil tes lie detector istri FS, Putri Candrawathi, ART, Susi.

Hal itu dinilai menjadi batu sandungan dalam transparansi kasus yang jauh-jauh hari dijanjikan oleh Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat