kievskiy.org

Heboh Fadil Imran Asyik Nelpon saat Jokowi Larang Bawa HP di Istana, Kasetpres Beri Penjelasan

Ilustrasi handphone.
Ilustrasi handphone. /Pixabay/JESHOOTS-com Pixabay/JESHOOTS-com

PIKIRAN RAKYAT – Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran tengah menjadi perbincangan hangat atas perilakunya memakai handphone (HP) saat momen Presiden Jokowi memberi arahan di Istana Negara, Jakarta, Jumar 14 Oktober 2022.

Dalam video berdurasi 24 detik yang viral di media sosial, tampak Fadil Imran yang tengah duduk diberkan HP oleh seorang perempuan berbusana batik berambut panjang.

Setelahnya, Fadil Imran terlihat berbincang dengan seseorang menggunakan HP dengan posisi setengah menunduk.

Tindakan mantan Kapolda Jawa Timur itu pun menjadi heboh lantaran Presiden Jokowi melarang seluruh perwira tinggi Polri yang dipanggil ke Istana untuk membawa HP.

Baca Juga: Anies Baswedan Pamit dari Balai Kota: Mari Sambut Babak Berikutnya

Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono lantas menanggapi kabar heboh tersebut. Calon PJ Gubernur DKI Jakarta itu menjelaskan bahwa Fadil yang merupakan Kapolda Metro Jaya punya kewajiban untuk mengetahui situasi wilayah yang dipimpinnya.

Oleh sebab itu, Fadil Imran diberi wewenang khusus diperbolehkan mengangkat telepon ketika pertemuan tersebut.

"Beliau kan Kapolda Metro yang harus tahu kondisi setiap saat ibu kota," kata Heru di Jakarta, Minggu 16 Oktober 2022.

Ponsel yang diberikan itu pun dijelaskan Heru diberikan oleh petugas protokol istana. Pihaknya menjelaskan pemberian HP itu merupakan pengecualian atas kondisi tertentu.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat