PIKIRAN RAKYAT - Sidang lanjutan dugaan pembunuhan berencana dan perintangan penyidikan atau obstruction of justice Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J kembali digelar dengan agenda pemeriksaan saksi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Ada 12 saksi yang dihadirkan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU), salah satunya adalah Kamaruddin Simanjuntak.
Dalam persidangan, Kamaruddin menyebut bahwa pelaku penembakan terhadap Brigadir J tiga orang yakni Ferdy Sambo, Bharada E, dan Putri Candrawathi.
Awalnya hakim menanyakan kepada Kamaruddin siapa yang menembak Brigadir J. Kamaruddin kemudian mengatakan ada tiga orang.
Baca Juga: Ekspresi Jungwoo NCT 127 Saat Lihat Karina Aespa di Konser NEO CITY: THE LINK+ Buat Heboh Netizen
"Tiga dari investigasi yang nembak awalnya Bharada E, Sambo dan Putri Candrawathi," kata Kamaruddin di persidangan pada Selasa, 25 Oktober 2022.
Hakim menanyakan dari mana informasi tersebut, namun kamarudin tidak bisa menyebutkan karena sudah berjanji untuk dirahasiakan.
Hakim mendengar itu kemudian mempertanyakan keterangan Kamarudin yang seharusnya dijelaskan secara terbuka di persidangan.
"Sidang ini mencari fakta di sini saudara menerangkan seterang terangnya. Kami tidak bisa mempertimbangkan keterangan yang tak jelas," ujar hakim.