PIKIRAN RAKYAT - Tingkatkan profesionalisme dan kerjasama antarunsur serta kewaspadaan tinggi terhadap ancaman kedaulatan NKRI, Tentara Nasional Indonesia (TNI) melakukan latihan manuver taktis.
Latihan manuver taktis ini dilakukan di sekitar wilayah Perairan Makassar dengan tiga kapal perang.
Ketiga unsur KRI ini saat melakukan manuver taktis tersebut dengan membentuk formasi untuk menghadapi beberapa simulasi ancaman dari kapal musuh sebagai pendukung aksi-aksi pertahanan dan menangkal serangan (counter attack) dalam konteks peperangan laut.
Baca Juga: Agar Mesin Tidak Rusak, Pastikan Tidak Lakukan 5 Hal ini Saat Mengemudikan Mobil Matik
"Hari ini latihan manuver taktis oleh tiga KRI yakni KRI Pulau Rimau-724, KRI Pari-849 dan KRI Tatihu-853 dipantau langsung oleh jajaran Lantamal VI," ujar Danlantamal VI Laksamana Pertama TNI Hanarko Djodi Pamungkas.
Dalam latihan itu, para prajurit juga menaikkan bendera ular-ular perang dan latihan isyarat semaphore yang dipraktikkan langsung oleh ABK ketiga KRI tersebut.
Sementara itu, Komandan KRI Pulau Rimau-724 Mayor Laut (P) Alkadri di sela latihan mengatakan, latihan manuver taktis yang dilaksanakan tersebut adalah sesuai dengan perintah Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono, terkait kewaspadaan terhadap ancaman dari kapal musuh pada saat melakukan operasi di laut.
Baca Juga: Instagram Kembangkan Reels, Fitur Khusus IG yang Mirip TikTok
“Latihan bersama tiga unsur KRI yang dilaksanakan ini di samping menjaga kesiapsiagaan tempur kapal sendiri dan melatih uji terampil dari prajurit KRI Rimau-724, sekaligus menumbuhkan semangat dalam melaksanakan tugas operasi di laut di bawah naungan BKO Guspurla Koarmada II, Jalesveva Jayamahe”, ujarnya.