kievskiy.org

Tulari Anak, Istri dan Adik, Klaster-Klaster Baru Covid-19 di Banyumas Jawa Tengah Kembali Ditemukan

Ilustrasi Covid-19.*
Ilustrasi Covid-19.* /PIXABAY

PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Kabupaten Banyumas Jawa Tengah berhasil menutup sejumlah klaster, meski demikian klaster baru terus bermunculan, terakhir kasus yang sedang ditangani adalah klaster Sokaraja, ada tambahan 3 kasus pasien hasil swab yang dikonfimasi positif Covid-19.

Bupati Banyumas Achmad Husein mengakui, kasus pasien terkonfirmasi positif kembali bertambah. Ada tiga pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19.

“Tambahan positif  adalah istri dari pasien asal Sokaraja yang terkonfirmasi positif lebih dahulu, lalu anaknya yang berumur 14 tahun, serta adiknya yang tinggal di Kaliori, Kalibagor, Banyumas, Jawa Tengah. Ketiga pasien dalam kondisi sehat," kata Husein Jumat 26 Juni 2020.

Baca Juga: Sadari Risiko Gunakan WhatsApp Versi Modifikasi atau WhatsApp MOD

Pasien asal Sokaraja yang menulari corona ke anak, istri dan adiknya sebelumnya melakukan bepergian ke Jakarta, dan sejumlah kota lainnya. Kemudian mengeluhkan sakit sesak nafas, pasien berobat ke RS Wiradadi kemudian dinyatakan positif Covid-19. Mereka menjadi pasien dari penularan baru.

Husein mengatakan, dari hasil tersebut masih perlu menelusuri dan tracking lagi dengan tepat siapa saja yang sudah kontak dekat.

Baca Juga: Polri Gelar Kegiatan Baksos di Seluruh Indonesia, Polres Cimahi Bagikan 500 Paket

Hal ini supaya tidak ada cabang-cabang lain yang tersisa. Kemudian PR yang harus diselesaikan lagi, kata Husein untuk klaster Kober, bukan Klaster Gowa. Husein mengatakan sudah mengirim enam swab dari orang-orang yang sudah pernah kontak.

“Ini pasien yang sebelumnya pulang dari Palembang,” terangnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat