PIKIRAN RAKYAT - 3 orang anggota Jamaah Islamiyah (JI) ditangkap Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 di Lampung.
Ketiganya berinisial TY, AB, dan JD. Mereka diduga ikut terlibat dalam tindak pidana terorisme di wilayah lampung.
Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol. Ahmad Ramadhan mengungkapkan peran dari ketiga terduga itu.
Tersangka TY berperan sebagai koordinator wilayah Lampung dan bagian dari struktur hikmat kodimah barat JI, wakil ketua FKPP JI Lampung periode tahun 2015 sampai 2020.
Kemudian tersangka AB sebagai pengganti koordinator JI Lampung setelah ditangkapnya TY. Menerima satu pucuk senjata jenis PCP weapon training di Lampung.
Sedangkan JD merupakan jamaah halaqoh binaan tersangka TY angkatan keempat tahun 2018 sampai degan 2020.
Dari tangan ketiganya, Polisi telah mengamankan berupa satu pucuk senapan PCP besar beserta 105 butir amunisi, satu pucuk senjata api rakitan jenis revolver, senjata api rakitan laras panjang sebanyak empat pucuk, magazine sebanyak tiga buah dan amunisi dengan jumlah total 825 butir terdiri dari beberapa kaliber.
"Juga ada 10 buku dan dua compact disc (CD) terkait perjalanan gerakan jihad," ucap Ramadhan.