kievskiy.org

BMKG Pastikan Gempa Susulan Tak Bahaya, BNPB Bolehkan Pengungsi Rumah Rusak Ringan untuk Pulang

Warga Kampung Cariau, Desa Mangunkerta, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur saat mengungsi di posko pengungsian yang didirikan Kementerian Sosial.
Warga Kampung Cariau, Desa Mangunkerta, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur saat mengungsi di posko pengungsian yang didirikan Kementerian Sosial. /Pikiran Rakyat/Amir Faisol Pikiran Rakyat/Amir Faisol

PIKIRAN RAKYAT – Pengungsi korban gempa Cianjur yang rumahnya rusak ringan hingga sedang sudah diperbolehkan kembali ke kediaman masing-masing.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengizinkan masyarakat terdampak kategori demikian untuk meninggalkan tenda pengungsian.

Hal itu lantaran Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah memastikan situasi aman dan kondusif untuk pulang.

Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto mengkonfirmasi, gempa susulan selanjutnya dipastikan takkan membahayakan seperti sebelum-sebelumnnya.

 Baca Juga: 3 Fakta Helikopter Polri yang Hilang Kontak di Perairan Kepulauan Bangka Belitung

“BMKG mengatakan sudah tidak ada gempa besar, walaupun ada gempa susulan sudah tidak membahayakan," kata dia, dikutip dari kanal Youtube BNPB Indonesia, Senin, 28 November 2022.

“Sekarang pengungsi ini masih pada takut, tapi mudah-mudahan minggu depan mereka sudah yakinlah (kembali ke rumahnya)," ujar Suharyanto lagi.

Kebijakan ini tentu tidak berlaku bagi pengungsi dengan kerusakan berat pada rumahnya. Kelompok tersebut akan secara paralel didata supaya pembangunan bisa segera dilakukan.

Suharyanto berharap, para pengungsi yang sudah bisa kembali pulang bisa perlahan memperbaiki kerusakan-kerusakan kecil pada tempat tinggal mereka.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat