PIKIRAN RAKYAT - Belum lama ini viral di media sosial aksi pria lanjut usia mengaku sebagai Imam Mahdi hingga membuat warga Karawang, Jawa Barat resah.
Lansia pria itu didampingi sosok seorang nenek dan wanita muda yang memegang bendera berwarna putih kuning serta tersemat sebuah logo di tengahnya.
Dalam video yang beredar, lansia ini mengaku-ngaku sebagai Imam Mahdi, dari Kerajaan Ratu Adil Republik Kuta Tandingan Dunia.
"Ini Imam Mahdi yang sanggup mengamankan seluruh bencana dan segalanya. Kalau mencari Imam Mahdi, sudah tiba, ada di Kuta Tandingan, Karawang. Sekian terima kasih," ucap pria itu.
Baca Juga: Bingung Cari Komunitas Yang Membangun ? Dropshipaja Solusinya
Menindaklanjuti aksi tersebut, Polda Jawa Barat bergegas memburu tiga orang yang ada di dalam video dan melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Saat ini kabarnya pelaku yang diketahui bernama Warsah, Rosid, dan Nuri sudah bertaubat dipandu oleh Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Cibinong.
Bukan tanpa alasan, pasalnya ketiga pelaku terindikasi masuk aliran sesat sebagaimana ditandai oleh Musyawarah Nasional MUI.
"Ajaran yang dianut masuk 10 kriteria aliran sesat berdasarkan hasil Musyawarah Nasional MUI 6 November Tahun 2007," kata Ketua Bidang Pendidikan dan Pengkaderan MUI Kabupaten Bogor, Saepudin Muhtar alias Gus Udin di Bogor.