PIKIRAN RAKYAT - Indonesia akan menyelenggarakan Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Serentak di Tahun 2020.
Hanya saja penyelanggaraan Pilkada Serentak 2020 ini di tengah kekhawatiran lantaran masih adanya pandemi virus corona.
Terkait kekhawatiran penyelenggaraan Pilkada Serentak 2020 di tengah pandemi virus corona atau Covid-19, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan hanya ada satu Provinsi di Indonesia yang paling siap menggelar Pilkada Serentak 2020.
Baca Juga: Jadi Tren Baru di Jalan Raya, Lampu Merah Starting Grid MotoGP Kembali Muncul di Kota Bengkulu
Tito menyebutkan bahwa Provinsi Kalimantan Utara atau Kaltara dia nilai paling siap untuk menggelar Pilkada Serentak 2020.
Mendagri mengatakan terdapat beberapa alasan yang membuat Provinsi Kaltara paling siap dalam gelaran kali ini.
"Alasan pertama, di Kaltara untuk urusan dukungan pendanaannya (utamanya dari APBD Kaltara maupun APBD Kabupaten) telah berwarna 'hijau' rata-rata. Atau telah tertransfer 100 persen, utamanya bagi penyelenggara pemilihan umum (Pemilu)," kata Tito di Tarakan, Jumat saat Rapat Persiapan Pilkada Serentak Tahun 2020 dan Pengarahan Kepada Gugus Tugas Covid-19 di Kalimantan Utara.
Baca Juga: 6 Fakta Perseteruan Meggy Wulandari dan Istri Pertama Kiwil, Perlakuan Tak Baik hingga Rasa Trauma
Hal ini Mendagri katakan setelah melakukan kunjungan ke Provinsi Kaltara. Dia merasa senang saat melakukan kunjungan lantaran diterapkannya protokol kesehatan secara ketat.
Selain itu, Kaltara merupakan kawasan yang merupakan kawasan yang rendah rawan konfliknya.
"Insya Allah Kaltara amanlah sudah ada Polda, sudah ada Korem punya aparat keamanan yang besar, beda lah dengan sebelumnya," ucap Tito dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.