kievskiy.org

Kecurangan di Rekrutmen Bersama BUMN Terbongkar, 39 Nama Masuk Daftar Hitam

Rekrutmen Bersama BUMN 2022.
Rekrutmen Bersama BUMN 2022. /FHCI BUMN

PIKIRAN RAKYAT – Deputi Bidang Sumber Daya Manusia, Teknologi, dan Informasi Kementerian BUMN, Tedi Bharata mengatakan pihaknya telah menerima laporan adanya kecurangan dalam proses seleksi karyawan BUMN pada program Rekrutmen Bersama BUMN (RBB). Adapun, kecurangan yang dimaksudkan tersebut adalah laporan mengenai aktivitas perjokian dalam sebuah grup aplikasi pesan singkat yang berkedok bimbingan belajar.

Berdasarkan hasil penyelidikan, Tedi Bharata mengatakan bahwa pihaknya telah mengidentifikasi 39 nama yang tergabung dalam grup tersebut. Akibat kecurangan itu, ke-39 nama tersebut pun digugurkan dari proses seleksi Rekrutmen Bersama BUMN.

Diketahui, mereka juga kena blacklist atau masuk dalam daftar hitam. Oleh karena kebijakan itu, mereka pun dinyatakan tidak dapat mengikuti kembali seluruh program lain yang diadakan oleh Kementerian BUMN dan BUMN.

“Berdasarkan penyelidikan, kami mengidentifikasi 39 nama yang tergabung dalam grup tersebut, otomatis seluruhnya gugur, dan bukan hanya digugurkan namun juga kami blacklist agar ke depannya tidak dapat mengikuti seluruh program lainnya yang dilakukan Kementerian BUMN dan BUMN,” katanya, dikutip pada Selasa, 17 Januari 2023.

Baca Juga: Marion Jola Bicara Soal Toxic Relationship Lewat Single Barunya, Bukan Manusia

Lebih lanjut, Tedi menjelaskan bahwa RBB memiliki sistem proctoring atau pengawasan yang dapat mendeteksi adanya aktivitas kecurangan yang dilakukan oleh peserta saat mengerjakan tes secara daring. Menurutnya, gerak-gerik mencurigakan para peserta saat mengerjakan tes pun dapat terdeteksi oleh sistem.

“Selain kasus perjokian yang sedang ramai diperbincangkan, kami juga menekankan bahwa sejak awal sistem dapat mendeteksi kecurangan secara otomatis ketika peserta sedang mengerjakan tes. Semisal di layar ada dua orang, melakukan tangkapan layar, menggunakan multi-tab, hingga gerak-gerik mencurigakan semuanya terdeteksi oleh sistem,” ujarnya.

Sebagai informasi, jika nantinya sistem menemukan bentuk kecurangan lainnya, maka orang yang melakukan kecurangan tersebut juga akan mendapatkan sanski serupa, yaitu gugur dalam proses seleksi dan dimasukkan ke dalam daftar hitam.

Baca Juga: Yenny Wahid Dukung Erick Thohir, Singgung PR Besar PSSI yang Harus Segera Dikerjakan

Sementara itu, Menteri BUMN Erick Thohir pun telah meminta agar sejumlah orang yang terbukti melakukan kecurangan dalam mengerjakan soal ujian Rekrutmen Bersama BUMN dapat ditindak secara tegas. Erick Thohir menyebutkan bahwa tindakan kecurangan tersebut bukan merupakan perbuatan terpuji.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat