kievskiy.org

Gunung Bromo Alami Peningkatan Aktivitas Vulkanik, Gempa Tremor Terjadi Beberapa Hari

Gunung Bromo.
Gunung Bromo. /Tangkapan Layar Instagram/kementerianlhk.

PIKIRAN RAKYAT - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur, menyebutkan adanya peningkatan aktivitas vulkanik di Gunung Bromo. Sehingga, mereka mengimbau warga untuk tidak mendekati bibir kawah Gunung Bromo pada radius 1 kilometer.

Kepala Pelaksana BPBD Jawa Timur, Gatot Soebroto, menyebutkan pihaknya akan melakukan beberapa upaya preventif mengenai kenaikan level Gunung Api Bromo menjadi level 2.

"Upaya itu di antaranya penutupan radius 1 kilometer dari bibir kawah untuk kegiatan wisatawan dan perdagangan, melakukan sosialisasi dan kesepakatan bersama dengan pelaku jasa wisata (paguyuban jeep, kuda, dan PKL) terkait larangan untuk berkegiatan radius 1 kilometer, sosialisasi kepada para wisatawan untuk tidak melakukan aktivitas radius 1 kilometer serta pemberian pengumuman kepada pengunjung di tiket masuk Bromo," ucapnya.

Terkait aktivitas vulkanik yang meningkat, kata dia, BPBD Jatim juga menggelar rapat koordinasi menghadapi erupsi Gunung Bromo.

Baca Juga: Tak Terima Putus Cinta, Bocah SMP Aniaya Nenek Mantan Pacar di Garut

"Salah satu poin penting dalam bahasan rakor kali ini adalah penanganan pedagang yang bermunculan di kawasan lautan pasir Gunung Bromo," ucapnya.

Keberadaan mereka di area Kawasan Rawan Bencana (KRB) III, yang menurut PVMBG harus dihindari untuk beraktivitas, khususnya saat status gunung api meningkat pada Level II (Waspada).

Gempa Tremor

Gempa tremor terus terjadi selama beberapa hari terakhir dan status Gunung Api Bromo yang memiliki ketinggian 2.329 mdpl ini berada pada status level 2.

Berdasarkan laporan petugas Pos Pengamatan Gunung Bromo di Kabupaten Probolinggo Hadi Purwoko dalam laporan tertulisnya yang diterima pada Minggu menyebutkan bahwa pada periode pengamatan 11 Februari 2021 pukul 00.00-24.00 WIB tercatat dalam seismograf terjadi satu kali gempa tremor menerus dengan amplitudo 0,5-1 mm.

"Secara visual Gunung Bromo terlihat jelas hingga tertutup kabut. Teramati asap kawah utama berwarna putih dengan intensitas tipis, sedang hingga tebal dengan ketinggian sekitar 50-600 meter dari puncak," tuturnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat