kievskiy.org

Satgas Pangan Temukan 75,6 Ton MinyaKita Ditimbun di Sumut, Diduga Jadi Sebab Kelangkaan

Produk MinyaKita.
Produk MinyaKita. /Antara/Andri Saputra. Antara

PIKIRAN RAKYAT - Satuan Tugas (Satgas) Pangan Sumatra Utara (Sumut) menemukan 75,6 ton minyak goreng merek MinyaKita ditimbun. Minyak kemasan sederhana yang diproduksi sejak November 2022 itu diduga ditimbun di gudang distributor di Medan.

Satgas Pangan itu terdiri dari Pemprov Sumut, Komisi Pengawas Persaingan Usaha Medan, dan Bank Indonesia Wilayah Sumut. Mereka pun berjanji akan menindak distributor jika terbukti melakukan penimbunan.

Kepala Biro Perekonomian Pemerintah Provinsi Sumut Naslindo Sirait mengatakan, Satgas Pangan Sumut melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah gudang distributor pada Senin, 13 Februari 2023. Dalam sidak itu, mereka menemukan 7.000 kardus atau sekitar 75,6 ton minyak goreng merek MinyaKita di gudang distributor di Medan. Gudang tersebut merupakan milik PT Yorgo Anugerah Nusantara/PT Yurgo Jawara Retail.

Baca Juga: 3 Aturan Baru Beli MinyaKita: Hanya Boleh Beli 2 Liter per Hari

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol. Hadi Wahyudi pun membenarkan temuan tersebut. “Betul, itu temuan Satgas pangan yang saat ini sedang ditindaklanjuti dan didalami oleh Penyidik Direktorat Kriminal Khusus,” katanya, Rabu, 15 Februari 2023.

Senada dengan Kabid Humas, Kasubdit Indag Polda Sumut AKBP Malto Datuan mengatakan pihaknya tengah memintai keterangan pihak terkait. “Masih didalami, kita akan panggil pihak perusahaan untuk dimintai klarifikasi,” tuturnya.

Temuan Satgas Pangan Sumut

Tim Satgas Pangan Sumut menemukan 7.000 kardus MinyaKita yang ditimbun di wilayahnya. Hal ini ditemukan usai Tim Satgas Pangan melakukan sidak di tingkat produsen.

Mereka yang didatangi adalah PT. Yargo Anugerah Nusantara (YAN) atau PT Yargo Jawara Retail di Jalan Brigjen Zain Hamid, Kecamatan Medan Johor. "Terdapat MinyaKita sebanyak 75 ton atau 7.000 kardus," ucap Kepala Biro Perekonomian Setdaprov Sumut Naslindo Sirait, Senin, 13 Februari 2023.

Menurutnya, produsen ini awalnya mengaku tidak memproduksi atau menyalurkan MinyaKita. "Mereka mengaku hanya memproduksi minyak curah. Tapi setelah temukan terdapat MinyaKita di gudangnya," ujar Naslindo Sirait.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat