kievskiy.org

BPPTKG Laporkan Gunung Merapi Luncurkan 15 Kali Awan Panas Guguran Sejak Minggu

Gunung Merapi mengeluarkan awan panas pada Sabtu, 11 Maret 2023 siang.
Gunung Merapi mengeluarkan awan panas pada Sabtu, 11 Maret 2023 siang. /BPPTKG

PIKIRAN RAKYAT – Gunung Merapi mulai mengeluarkan awan panas sejak Sabtu, 11 Maret 2023 sekira pukul 12.12 WIB. Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mengungkap guguran masih berlangsung hingga Minggu, 12 Maret 2023 malam.

Berdasarkan laporan pihak BPPTKG per Senin, 13 Maret 2023 pagi, awan panas guguran sejak Minggu tercatat terjadi 15 kali. Situasi di puncak kawah Gunung Merapi terpantau cerah berawan.

Kepala BPPTKG Agus Budi Santosa menyebut gunung terlihat sangat jelas secara visual. Selain itu, angina bertiup lemah sampai sedang kea rah barat.

Suhu udara mencapai 16-29 derajat celcius, dengan kelembaban udara berada di kisaran 60 hingga 98 persen. Sementara itu, tekanan udara mencapai 56,7 persen hingga 917,4 mmHg.

Baca Juga: Status Gunung Merapi Masih Siaga usai Rentetan Awan Panas, BPPTKG Minta Warga Jauhi Radius Bahaya

BPPTKG melaporkan asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas sedang dan tinggi 30-100 meter di atas puncak kawah. Asap terlihat sangat jelas karena cuaca cerah di puncak Gunung Merapi.

Jarak luncur awan panas guguran yang muncul sebanyak 15 kali maksimum mencapai 2.500 meter ke barat daya. Agus menyebut ada guguran lava pijar sebanyak 21 kali dengan jarak luncur maksimum 2.000 meter ke barat daya.

“Sebenarnya ada awan panas guguran sebanyak 15 dengan amplitude 31-75 mm dan berdurasi 60,9-190 detik,” ucap Agus.

Gempa Hybrid atau fase banyak terjadi sebanyak 56 kali dengan amplitude 3-25 mm selama 5,2-9,3 detik. Sedangkan gempa guguran terjadi sebanyak 188 kali dengan amplitude 3059 mm dengan durasi 10-234,2 detik.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat