kievskiy.org

Gratis! Polda Metro Jaya Sediakan Layanan Penitipan Kendaraan untuk Warga yang Mudik Lebaran 2023

Ilustrasi arus mudik Lebaran 2023.
Ilustrasi arus mudik Lebaran 2023. /Antara/Aan Sartana

PIKIRAN RAKYAT – Jelang momen mudik Lebaran 2023, Polda Metro Jaya menyediakan program layanan penitipan kendaraan bermotor untuk masyarakat DKI Jakarta yang akan pulang ke kampung halaman. Menurut keterangan Kabid Humas Polda Metro Jaya Trunoyudo Wisnu Andiko, layanan tersebut disediakan secara gratis tanpa dipungut biaya sepeser pun.

"Polda Metro Jaya memiliki program penitipan kendaraan di Polsek setempat sesuai dengan akomodasi kapasitas Polsek yang sesuai," ujarnya, dikutip dari Antara pada Kamis, 13 April 2023.

Trunoyudo pun mengatakan layanan penitipan kendaraan merupakan wujud kehadiran polisi di tengah masyarakat ketika arus mudik Lebaran 2023 berlangsung.

"Program ini juga merupakan wujud Polri sebagai pelindung, pengayom dan pelayanan masyarakat," ucapnya.

Baca Juga: Chelsea Dihajar Real Madrid 0-2, Frank Lampard Tetap Optimistis

Nantinya, jika kapasitas parkir di setiap Polsek tidak cukup untuk menampung kendaraan para pemudik, maka Polda Metro Jaya akan memaksimalkan Polisi RW di sekitar permukiman warga dengan merutinkan kegiatan Siskamling.  Berdasarkan keterangan Trunoyudo, kolaborasi antara Polisi RW dan tokoh masyarakat itu merupakan kegiatan yang perlu dilakukan guna membuat situasi aman.

Selain dengan menyediakan layanan penitipan kendaraan bermotor, kepolisian juga menyiapkan langkah lain guna menjaga keamanan ketertiban masyarakat (kamtibmas) selama Ramadhan 1444 Hijriah. Salah satunya dengan program preventif yaitu "Patroli Perintis Presisi".

Tak hanya itu, Polda Metro Jaya juga akan melakukan layanan sebaran anggota pada malam hari bersama dengan Polsek di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.

Baca Juga: 64 Lokasi Penukaran Uang Baru di Solo Jelang Lebaran 2023

Masyarakat sudah mulai mudik

Menurut keterangan Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Sandi Nugroho, masyarakat sudah mulai melakukan perjalanan mudik lebih awal dari jadwal cuti yang sebelumnya ditentukan pemerintah. Namun, tidak terjadi lonjakan lantaran jumlahnya tidak signifikan.

“Ternyata mungkin sebelum libur sudah ada yang pulang (kampung) duluan atau mungkin mendapat izin untuk cuti sehingga bisa pulang duluan,” tuturnya.

“Pemudik sudah mulai tampak, bukan hanya pekerja kantor saja, tapi semua yang mau mudik itu ada yang mendahului karena ada izin atau karena dia bosnya jadi tidak perlu izin,” katanya melanjutkan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat