PIKIRAN RAKYAT – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat jumlah pengguna angkutan umum saat musim mudik Lebaran mengalami peningkatan 11,04 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
"Berdasarkan data sementara yang masih terus bergerak angkanya, jumlah pergerakan penumpang angkutan umum tertinggi terjadi pada H-3 sebesar 1.066.225 orang," kata Adita Irawati selaku Juru Bicara Kemenhub, dilansir Pikiran-rakyat.com dari PMJ News.
Berdasarkan pengamatan yang dilakukan mulai H-8 sampai H-1 Lebaran 2023, Adita menjelaskan bahwa jumlah titik pergerakan penumpang dan kendaraan tersebut diperoleh dari 111 terminal, 16 pelabuhan penyeberangan, 51 bandara, 110 pelabuhan laut, 13 Daop atau Divre, 42 gerbang tol, dan 20 ruas jalan arteri.
Dengan jumlah angkutan udara pada libur Lebaran tahun ini mencapai 1.932.176 orang, disusul dengan Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) sebesar 1.630.186 orang, angkutan jalan 1.223.886 orang, angkutan kereta api 1.137.918 orang, dan angkutan laut 570.057 penumpang.
Sedangkan pada H-1 Lebaran 2023, tercatat jumlah pengguna moda transportasi umum secara keseluruhan mencapai 605.886 orang. Dengan didominasi 200.246 orang yang menggunakan angkutan udara sebagai moda transportasi umum pilihan.
"Jumlah pergerakan penumpang angkutan umum pada H-1 lebih rendah dibanding dengan H-2 dan H-3," ujarnya.
Lebih lanjut Adita menjelaskan bahwa puncak tertinggi di H-3 para pemudik yang menggunakan moda transportasi umum jalan mencapai 219.181 orang, kemudian pada angkutan ASDP mencapai 319.538 orang, dan angkutan laut dengan 87.150 orang.
"Untuk puncak tertinggi di H-2 yaitu angkutan udara (279.290 orang) dan angkutan kereta api (162.278 orang)," ucapnya.