/photo/2022/11/21/4270160246.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Wakil Ketua DPR Muhaimin Iskandar meminta kepolisian mengusut tuntas kasus penembakan di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat. Sebab, Muhaimin tidak ingin kasus seperti ini terulang, dan menimbulkan kecurigaan dari masyarakat.
"Kasus penembakan ke Kantor MUI ini harus menjadi perhatian serius karena ini sangat membahayakan. Kasus ini harus diusut tuntas sehingga bisa terungkap apa motif dari aksi penembakan tersebut," katanya, dikutip dari Parlementaria, Kamis, 4 Mei 2023.
Muhaimin lantas meminta masyarakat tidak berspekulasi atas kasus tersebut. Ia ingin masyarakat menunggu pengumuman resmi dari kepolisian.
Baca Juga: Perkara Lampu Rem Bermasalah, Subaru Recall 4.030 unit Impreza
"Itu tugas Kepolisian untuk mengusutnya, apakah ada kaitannya dengan jaringan teroris atau bukan. Namun yang jelas ini tindakan berbahaya dan harus diusut tuntas," ujarnya.
Pelaku berinisial M (60) dilaporkan tewas usai melakukan aksinya di Kantor MUI Pusat, Selasa pekan ini. Pelaku datang ke Kantor MUI untuk meminta bertemu Ketua MUI.
Petugas keamanan sempat menanyakan tujuan pelaku, dan siapa nama Ketua MUI dimaksud. Namun M tiba-tiba mengeluarkan senjata jenis Airsoft Gun dan menembakkannya.
Baca Juga: Bicara Empat Mata dengan Cak Imin, AHY Kritik Kultur ‘Musuh’ dan ‘Lawan’ dalam Politik Nasional
Setidaknya ada dua korban akibat penembakan tersebut. Korban yang merupakan pekerja di Kantor MUI mengalami luka ringan.
Usai melakukan penembakan, pelaku dikejar oleh pihak keamanan. Ia pingsan saat diamankan pihak keamanan.