PIKIRAN RAKYAT – Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja ke Lampung pada Jumat, 5 Mei 2023 ini. Tak sendiri, orang nomor satu di Indonesia itu turut didampingi Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.
Setibanya di Lampung, Jokowi langsung melihat harga bahan makanan di Pasar Natar pagi hari. Setelah itu, Presiden langsung meninjau jalanan yang rusak dan sempat viral di media sosial selama beberapa pekan terakhir.
Jokowi juga sempat ditanya terkait jalanan rusak oleh awak media. Menurutnya, kondisi infrastruktur daerah adalah yang paling penting untuk kelancaran pasokan logistik.
Di depan awak media dan pejabat Lampung, Jokowi menyinggung jika sejumlah daerah memang tak memprioritaskan APBD untuk perbaikan infrastruktur. Oleh karena itu sering didapati jalan-jalan di daerah yang rusak parah hingga sering dikeluhkan masyarakat.
Jika pemerintah daerah dan provinsi disebut tak mampu menangani kondisi tersebut, maka pemerintah mau tak mau harus turun tangan. Jokowi menyebut Kementerian PUPR nantinya akan mengambil alih penanganan jalan rusak tersebut.
“Jika kondisi keuangan pemerintah daerah tak mampu untuk memperbaiki jalan rusak, maka akan diambil alih Kementerian PUPR untuk perbaikannya,” ujar Jokowi usai bertandang ke Pasar Natar, Kabupaten Lampung Selatan, Lampung.
Keputusan Jokowi itu pun langsung mendapat pujian dari masyarakat Lampung. Namun saat Jokowi menjalani wawancara, masyarakat justru ikut menyoroti sosok Gubernur Lampung Arinal Djunaidi.
Ya, Arinal berada di belakang Jokowi saat sang presiden menyinggung ketidakmampuan pemerintah provinsi untuk menangani cacatnya infrastruktur di wilayah itu. Warganet pun menilai gestur sang Gubernur Lampung nampak seperti orang yang ketakutan.