kievskiy.org

Hujan Badai Terjang Kapal di Majingklak Pangandaran hingga Karam, Jasa Angkutan Lumpuh

Sejumlah kapal compreng dan perahu nelayan di pelabuhan penyeberangan Majingklak karam, Jumat 12 Mei 2023
Sejumlah kapal compreng dan perahu nelayan di pelabuhan penyeberangan Majingklak karam, Jumat 12 Mei 2023 /Agus Kusnadi Pikiran Rakyat

PIKIRAN RAKYAT - Hujan badai menenggelamkan belasan kapal compreng dan perahu nelayan di Majingklak, Desa Pamotan, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran.

Pada hari Rabu malam 10 Mei 2023, hujan angin yang disertai petir wilayah Kabupaten Pangandaran terutama di daerah pesisir Majingklak yang merupakan pusat kegiatan kapal angkutan barang dan jasa serta nelayan.

Ruswanto Kepala Dusun Majingklak Desa Kalipucang mengatakan, hujan deras yang disertai angin kencang dan petir menimbulkan gelombang tinggi sehingga meluluhlantakan perahu dan kapal compreng milik nelayan di pelabuhan penyeberangan Majingklak itu hingga karam.

"Ada 12 kapal milik nelayan yang rusak dan karam akibat diterjang badai," ungkap Ruswanto saat diwawancarai melalui pesan WhatsApp, Jumat 12 Mei 2023.

Menurut Ruswanto, belasan kapal compreng yang karam tersebut merupakan alat transportasi air untuk mengangkut barang dan penumpang lintas Provinsi Jawa Barat dengan Jawa Tengah dari Pangandaran ke Cilacap.

"Akibatnya aktivitas kapal penyebrangan di pelabuhan majingklak dihentikan," kata Ruswanto.

Tidak ada korban jiwa, hanya saja kata Ruswanto, selain karam, mesin kapaknya juga rusak akibat terendam air dan harus diperbaiki.

"Kalau dihitung-hitung kerugian bisa mencapai puluhan juta rupiah," pungkasnya.

Di tempat terpisah, hujan badai juga mengakibatkan tanah longsor di Dusun Ciawitali, Desa Pamotan atau beberapa kilometer dari lokasi karamnya belasan kapal compreng di pelabuhan majingklak. Akibatnya, tiga rumah tertimbun material longsor.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat