kievskiy.org

Tanggapi Kasus Anji dan Jerinx SID, Satgas Penanganan Covid-19: Kita Perlu Ketenangan

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito. /ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

PIKIRAN RAKYAT - Penanganan Covid-19 Indonesia memang tak lepas dari perdebatan berbagai pihak.

Dari pihak influencer atau tokoh publik misalnya, beberapa dari mereka cukup menyita perhatian masyarakat atas konten dan pendapat mereka terkait pandemi Covid-19.

Beberapa di antaranya adalah musisi Erdian Aji Prihartanto alias Anji Manji, serta I Gede Ari Astina atau yang lebih akrab disapa Jerinx SID (Superman Is Dead). Keduanya kini harus berhadapan dengan hukum lantaran bersuara di akun media sosial pribadi mereka.

Baca Juga: Coba Diet ala Bintang K-pop, Bisa Turunkan Berat Sekaligus Bersihkan Kulit

Anji sempat menjadi viral lewat konten Youtube-nya yang dinilai masyarakat cukup kontroversial. Konten tersebut berisi wawancara Anji bersama Hadi Pranoto, pria yang sempat mengklaim telah menemukan obat herbal Covid-19.

Di sisi lain, Jerinx SID dianggap melakukan pencemaran nama baik dan ujaran kebencian lantaran menyebut Ikatan Dokter Indonesia (IDI) sebagai 'kacung WHO'.

Saat Anji dicecar 45 pertanyaan oleh penyidik Polda Metro Jaya pada Senin kemarin, Jerinx SID sudah lebih dulu ditetapkan sebagai tersangka dan mendekam di Rutan Polda Bali pada Rabu 12 Agustus 2020.

Baca Juga: Tren Harga Emas Naik, Produsen Raup Keuntungan

Tekait kasus hukum yang menjerat Anji dan Jerinx SID saat menyuarakan pendapat mereka terkait pandemi, pihak Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 akhirnya angkat bicara.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat