PIKIRAN RAKYAT - Pasukan penjaga perdamaian dari Indonesia, Garuda Indonesia Battalion (Indobatt), kini tengah berada di Lebanon. Sejumlah operasi dan patroli sudah dilakukan oleh pasukan Garuda Indobatt selama berjaga di negara yang kerap mendapat julukan Paris of the East tersebut.
Hal itu terungkap dalam kunjungan Ketua Delegasi Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI, Putu Supadma Rudana, bersama Ketua BKSAP DPR, Fadli Zon, ke Prajurit Pasukan Garuda Indobatt di Lebanon sejak Sabtu, 13 Mei 2023.
Salah satu tujuan BKSAP selama di Lebanon adalah ke Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Frans Kaisiepo-368. KRI tersebut tengah bertugas dalam salah satu misi PBB bernama Maritime Task Force-United Nations Interim Force in Lebanon (MTF-UNIFIL).
Baca Juga: Potret Persahabatan Bocah Pengungsi Palestina di Lebanon dengan TNI Bikin Haru Warganet
Putu Supadma mengatakan, KRI Frans Kaisiepo-368 bertugas melaksanakan patroli dan pengamatan di area perairan Lebanon. Patroli dan pengamatan itu bertujuan untuk mengantisipasi aksi penyelundupan senjata serta material yang berbahaya masuk ke Lebanon.
Selain itu, tugas lainnya juga membantu pasukan Lebanon dalam meningkatkan kemampuan operasional.
"Utamanya menjaga wilayah laut teritorial melalui pelatihan,” kata dia dalam keterangan pers, Jumat, 19 Mei 2023.
Selain patroli dan pengamanan, pasukan yang berada di KRI Frans Kaisiepo-38 juga pernah melakukan kegiatan penyelamatan. Putu mengatakan, terdapat kapal pengungsi yang tenggelam di Laut Mediterania pada 31 Desember 2022.
Baca Juga: DPR Minta Jokowi dan Prabowo Dukung Pasukan Garuda Indobatt di Lebanon