kievskiy.org

Anies Baswedan Minta Relawan Jaga Solidaritas Usai Jokowi Akui Cawe-Cawe di Pilpres 2024

Eks Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mendatangi kantor DPP Partai NasDem di Jakarta Pusat pada Rabu, 17 Mei 2023.
Eks Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mendatangi kantor DPP Partai NasDem di Jakarta Pusat pada Rabu, 17 Mei 2023. /Pikiran Rakyat/Oktaviani

PIKIRAN RAKYAT - Bakal calon presiden Anies Baswedan meminta para relawannya untuk menjaga solidaritas usai Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku bakal cawe-cawe di Pemilu 2023.

Anies Naswedan mengajak para relawannya untuk tetap bekerja sama dan terus berikhiar menjelang Pilpres 2024.

"Saya mengajak kader partai, kader relawan untuk kerja terus, yakin bahwa ikhtiar kita untuk Indonesia lebih baik dibukakan jalan," kata Anies Baswedan saat konferensi pers di kantor Sekretariat di Jakarta Selatan, Selasa 30 Mei 2023.

Tak hanya itu, Anies meminta relawannya menjaga semangat. "Optimisme dijaga, soliditas dijaga. Kami yakin pemilu besok Pilpres besok menjadi tempat untuk kontestasi gagasan, kontestasi rekam jejak, kontestasi program. Kami optimis dan soliditas ini tetap kami jaga ke depannya," ucap Anies.

Baca Juga: Komentar Anies Baswedan Soal Jokowi Cawe-Cawe di Pilpres 2024: Setiap Capres Punya Hak yang Sama

Anies Baswedan mengakui telah banyak mendengarkan aspirasi kekhawatiran setelah Jokowi mengaku cawe-cawe dalam pilpres 2024 nanti. Namun, Anies Baswedan berharap apa yang dikhawatirkan sejumlah pihak tersebut tidak terjadi.

"Kami berharap kekhawatiran itu tidak benar. Itu adalah kekhawatiran saja. Dan dalam kenyataannya, pemilu tetap seperti semula, pilpres tetap seperti semula," katanya.

"Setiap partai punya hak yang sama untuk mencalonkan. Setiap calon (presiden dan legislatif) punyak hak yang sama untuk berkampanye dan mendapatkan perlakuan yang sama," katanya menambahkan.

Anies kembali menekankan bahwa hal tersebut hanyalah kekhawatiran belaka dan tidak benar. "Dan justru yang terjadi adalah pelaksanaan yang baik, pelaksanaan yang sesuai dengan prinsip demokrasi, jujur, adil," katanya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat