PIKIRAN RAKYAT - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka tampaknya satu suara dengan PKS mengenai kemunculan dukungan pencalonan Kaesang Pangarep menjadi Wali Kota Solo 2024. Mereka sepakat bahwa putra bungsu Presiden Jokowi itu 'tidak cocok' memimpin Depok.
Wakil Ketua Majelis Syuro PKS, Hidayat Nur Wahid menuturkan bahwa pihaknya tidak terpikir untuk mencalonkan Kaesang Pangarep sebagai Wali Kota Depok. Apalagi, Kaesang Pangarep bukan orang Depok, dan tidak memiliki track record apapun di Kota Belimbing itu.
"Lah kok aneh juga tiba-tiba dibawa ke Depok. Saya kira beliau juga bingung-bingung tuh, kok ada yang nyalonin beliau ke Depok," ucapnya kepada wartawan, Selasa, 30 Mei 2023.
"Wajarnya kalau beliau itu ya di Solo, atau keluar sedikit dari Solo mungkin Klaten, atau Sukoharjo, atau Boyolali. Nanti mungkin kakaknya jadi Gubernur, beliau jadi Wali Kota," tutur Hidayat Nur Wahid menambahkan.
Baca Juga: Jokowisme PSI Disentil Elite Demokrat dan PKS: Indonesia yang Maju Utangnya?
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka pun tak ketinggalan memberikan tanggapan mengenai ramai rencana pencalonan Kaesang Pangarep di Depok. Dia justru mendukung PKS yang menolak sang adik maju di Pilwalkot Depok 2024.
"Iya, bener itu, sudah bener itu sarannya PKS. Saya setuju sarannya PKS. Ya logis aja, karena bukan orang Depok, kecuali kalau Kaesang dari kecil tinggal di Depok, sekolah di Depok, itu silakan (nyalon)," tutur Gibran Rakabuming Raka, Kamis, 1 Juni 2023.
Padahal, Jokowi juga pernah maju di Pilgub DKI Jakarta, sebelum akhirnya menjadi Presiden. Namun, Gibran Rakabuming Raka berdalih Jakarta kebanyakan dihuni oleh pendatang.
"Terserah warga kok yang memilih ya, bukan saya yang memutuskan, tapi untuk kali ini saya setuju dengan PKS, jangan di Depok," ujarnya.