kievskiy.org

34 Juta Data Paspor WNI Diduga Bocor, Kominfo: Memang Terdapat Kemiripan

Ilustrasi hacker.
Ilustrasi hacker. /Pexels/Tima Miroshnichenko

PIKIRAN RAKYAT - Pengamat Cybersecurity, Teguh Aprianto melalui akun Twitter pribadinya mengungkap dugaan kebocoran 34 juta data paspor warga negara Indonesia (WNI) yang selanjutnya diperjualbelikan oknum.

Buat yang sudah punya paspor, selamat karena 34 juta paspor baru saja dibocorkan dan diperjualbelikan. Data yang dipastikan bocor diantaranya no paspor, tgl berlaku paspor, nama lengkap, tgl lahir, jenis kelamin dll. Ini @kemkominfo sama @BSSN_RI selama ini ngapain aja ya?," katanya, di akun Twitter @secgron.

Informasi paspor WNI yang diduga bocor berisi data sebesar 4 GB dengan total 24.900.867 data, sebagaimana dirilis blog blogbjork.ai.

Teguh menduga Bjorka adalah hacker yang sama dengan sosok yang sempat membuat gempar dunia maya di pertengahan 2022 lalu.

Baca Juga: Prediksi Skor Meksiko vs Kosta Rika di Piala Emas CONCACAF: Head to Head hingga Starting Line-up

"Di portal tersebut pelaku juga memberikan sampel sebanyak 1 juta data. Jika dilihat dari data sampel yang diberikan, data tersebut terlihat valid. Timestampnya dari tahun 2009-2020,” ujar Teguh.

Adapun data yang diduga dibobol ditaksir dengan harga 10.000 dolar Amerika atau sekitar Rp150 juta.

Kominfo Bicara

Terkait cuitan tersebut, Direktur Jenderal Aplikasi Informatika (Dirjen Aptika) Kementerian Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan mengatakan, saat ini pihaknya tengah menyelidiki kasus dugaan kebocoran data di imigrasi bersama dengan Tim Investigasi Pelindungan Data Pribadi.

Dari detail informasi yang diduga bocor, Kominfo melihat adanya kemiripan dengan data paspor WNI.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat