kievskiy.org

Tedy Memuji Konsistensi Ketua RW dan Warga Cibunut Dalam Penataan Lingkungan

KETUA DPRD Kota Bandung Tedy Rusmawan (kiri) melihat-lihat sarana penataan lingkungan saat berkunjung ke RW 7 Cibunut, Kelurahan Kebon Pisang, Kecamatan Sumur Bandung, Senin, 17 Juli 2023.
KETUA DPRD Kota Bandung Tedy Rusmawan (kiri) melihat-lihat sarana penataan lingkungan saat berkunjung ke RW 7 Cibunut, Kelurahan Kebon Pisang, Kecamatan Sumur Bandung, Senin, 17 Juli 2023. /Dok. DPRD Kota Bandung

PIKIRAN RAKYAT - Ketua DPRD Kota Bandung Tedy Rusmawan memuji konsistensi warga RW 7 Cibunut, Kelurahan Kebon Pisang, Kecamatan Sumur Bandung ihwal pengelolaan sampah. Tedy menyampaikan pernyataan itu saat mengunjungi kawasan bebas sampah (KBS) Kampung Cibunut Berwarna, RW 7 Kelurahan Kebon Pisang, Senin 17 Juli 2023.

Menurut Tedy, warga setempat terus menjalankan program-program penaatan lingkungan dengan kompak. Selain penanganan sampah, warga RW 7 Kelurahan Kebon Pisang masih merawat lubang biopori yang pembuatannya semenjak program serentak pemerintah pada 2017. Dia mengemukakan pujian, mengingat langkah tersebut amat baik.

"Masih bisa dilihat biopori yang masih berfungsi baik, membantu penyerapan air sekaligus pembuangan sampah organik di Kampung Cibunut Berwarna. Ternyata, masih ada RW yang mengimplementasikan biopori untuk mengurangi banjir dan sampah organik," tutur Tedy.

Konsistensi itu, ucap Tedy, merupakan hal positif. Menurut dia, kondisi itu patut dicontoh RW lainnya.

Tedy menambahkan, banyak warga dari berbagai daerah -bahkan mancanegara- yang berkunjung ke Kampung Cibunut Berwarna. Terkini, rombongan mahasiswa Teknik Lingkungan dari Prancis berkunjung ke wilayah tersebut.

"RW lain, terutama lingkunganpadat, yang ingin belajar pemilahan sampah, bisa berkunjung ke RW 7 Kelurahan Kebon Pisang. Senantiasa sukses bagi Kang Iwo (Ketua RW 7 Kelurahan Kebon Pisang) yang terus melakukan penataan dari waktu ke waktu," ucap Tedy.

Sementara itu, Kang Iwo menuturkan, Kampung Cibunut Berwarna melakukan pembenahan, penanganan, dan penataan sampah di kawasan padat penduduk. Upaya itu dilaksanakan sejak lama.

Kampung Cibunut Berwarna, ucap dia, telah menjalankan program Kurangi Pisahkan Manfaatkan (Kang Pisman) semenjak masa awal bergulir dan menerapkan program Kawasan Bebas Sampah (KBS) pertama di Kota Bandung. Bersamaan dengan hal itu, Kampung Cibunut Berwarna penuh akan kegiatan kreatif.

Dia mengatakan, terdapat ruang publik sebagai tempat berkumpul warga, ruang pagelaran dan Taman SMAGA, ruang terbuka hijau, Buruan SAE, area biodigester, pengolahan sampah. Terdapat pulka sentra industri kerupuk tulang dan kerupuk cara Cibunut.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat