kievskiy.org

Mensos Risma Beri Bantuan Rp27 Juta untuk Bocah Penderita Sakit Jantung Kongenital di Makassar

Menteri Sosial Tri Rismaharini menjenguk Syahrul, bocah yang mengidap  sakit jantung kongenital.
Menteri Sosial Tri Rismaharini menjenguk Syahrul, bocah yang mengidap sakit jantung kongenital. /Dok. Kemensos

PIKIRAN RAKYAT - Menteri Sosial Tri Rismaharini menjenguk Syahrul, anak yang didiagnosis mengidap sakit jantung kongenital di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu, 19 Juli 2023.

Risma menyerahkan bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) senilai Rp27.500.000 dan bantuan dari kitabisa.com senilai Rp71.944.761 untuk menunjang pengobatan dan pemenuhan hidup layak bagi Syahrul.

"Terima kasih kepada orang-orang baik di luar sana yang telah memberikan donasinya untuk adik kita yang sedang sakit. Terima kasih juga kepada rekan-rekan media maupun media sosial yang telah menginformasikan kondisi Syahrul. Alhamdulillah berkat orang-orang baik ini pengobatan adik kita bisa terbantu," kata Mensos pada Rabu, 19 Juli 2023.

Syahrul, anak ketiga dari tiga bersaudara ini sudah dua tahun mengalami sakit jantung kongenital. Diagnosis itu disampaikan saat ia menjalani pengobatan lanjutan di RSUP Wahidin Sudiro Husodo Makassar. Sebelumnya, Syahrul sempat berobat di RSUD Sinjai.

Baca Juga: Program Atensi Kemensos untuk Disabilitas Diserahkan Partai Golkar

Sejak ibunya meninggal, Syahrul hanya dirawat oleh ayahnya, Burhan (57). Sejak itu pula Burhan tak lagi bekerja sebagai sopir. Ia memilih menjadi buruh tani dan buruh kasar agar bisa sambil memantau kondisi Syahrul.

Menteri Sosial Tri Rismaharini menjenguk Syahrul, bocah yang mengidap sakit jantung kongenital.
Menteri Sosial Tri Rismaharini menjenguk Syahrul, bocah yang mengidap sakit jantung kongenital.

Setelah mendapat informasi kondisi Syahrul, Risma bergegas mengarahkan jajarannya untuk melakukan respons cepat. Melalui Sentra Wirajaya Makassar sebagai UPT Kemensos, Syahrul didampingi untuk melakukan pemeriksaan kesehatan.

Sentra Wirajaya juga memberikan bantuan kebutuhan hidup layak, memberikan fasilitas tempat tinggal di sentra selama Syahrul menjalani pengobatan di RSUP Wahidin Sudiro Husodo hingga uang saku selama pengobatan.

Sentra Wirajaya juga berkoordinasi dengan pihak pemerintah desa dan dinas sosial terkait pengusulan data agar terdaftar di DTKS dan tindak lanjut pengobatan bagi Syahrul.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat