PIKIRAN RAKYAT - Imam Masykur menjadi korban penganiayaan oleh anggota TNI. Kejadian penganiayaan yang menyebabkan Imam Masykur tewas terjadi pada pada 12 Agustus 2023.
Dalam kejadian ini, terdapat tiga pelaku yang diamankan. Ketiganya yaitu Praka RM (anggota Paspampres), Praka HS (anggota Direktorat Topografi TNI AD), dan Praka J (anggota Kodam Iskandar Muda).
Atas kejadian ini, Panglima TNI AD Laksamana Yudo Margono menyampaikan permohonan maaf. Ini disampaikan akibat tiga oknum TNI yang menganiaya Imam Masykur hingga tewas.
Baca Juga: Roundup: Gara-Gara Luluk Sofiatul Jannah Sebut Siswa Magang Babu, Karier Suaminya di Polisi Berakhir
"Permohonan maaf saya atas nama prajurit TNI terhadap kejadian penganiayaan yang mengakibatkan almarhum Imam Maskyur terbunuh. Saya selaku pimpinan mohon maaf kepada seluruh rakyat Indonesia saya sampaikan melalui komisi I," paparnya.
Dikatakan Yudo, ketiga prajurit melakukan kesalahan dan pelanggaran pidana berat. Ia juga memastikan pelaku akan diganjar sanksi berat.
"Saya akui memang prajurit salah dan harus dihukum berat, karena memang yang dilakukan adalah pelanggaran pidana berat," ungkapnya dilansir dari PMJ News.
Baca Juga: Pukul 6 Sore sampai 7 Malam Nanti, Hindari 4 Jalan di DKI Jakarta Ini
Lebih lanjut Yudo mengatakan, ia meminta kepada jajarannya untuk lebih memperhatikan anak buahnya. Yugo juga meminta untuk lebih intensifkan jam komandan.