kievskiy.org

Niat Open BO di MiChat, Pemuda Sumedang Apes Malah Diperas Komplotan Sang Wanita Panggilan

Ilustrasi pemerasan.
Ilustrasi pemerasan. /Pixabay/Pexels

PIKIRAN RAKYAT - Seorang pemuda asal Sumedang, Jawa Barat, menjadi korban pemerasan ketika berniat melakukan open BO melalui MiChat. Pria berinisial MA (36) yang berprofesi sebagai pedagang itu menjadi korban usai memesan jasa wanita panggilan.

Awalnya, dia berniat melampiaskan hawa nafsu dengan melakukan hubungan badan bersama wanita panggilan tersebut pada Rabu 13 September 2023 sekira pukul 18.00 WIB. Namun apes, bukannya mendapatkan nikmat, dia malah menjadi korban pemerasan oleh wanita yang dipesannya itu.

Atas kejadian tersebut, Polisi mengamankan empat pelaku termasuk penadahnya. Mereka adalah RO (24), OZ (33), wanita berinisial MV (27), dan penadah berinisial AO (38).

Baca Juga: Kebakaran Museum Nasional Berhasil Dipadamkan

"Korban pekerjaan sehari-harinya merupakan pedagang, korban menyewa tempat penginapan di kawasan Mangga besar Tamansari Jakarta Barat kemudian memesan jasa wanita untuk menemani korban melalui aplikasi MiChat," tutur Kapolsek Metro Tamansari Polres Metro Jakarta Barat Kompol Adhi Wananda, Sabtu 16 September 2023.

Kronologi Kejadian

Setelah berkenalan melalui MiChat, korban kemudian menanyakan jasa wanita tersebut. Awalnya, dia menanyakan masalah tarif dan dikawab Rp300.000.

Akan tetapi, dia kemudian menawar tarif tersebut menjadi Rp200.000. Wanita tersebut pun menjawab 'OK'.

"Kemudian korban menawar lagi Rp150.000 dengan alasan belum gajian. Setelah itu, korban bilang lagi uangnya tinggal Rp100.000 dan kekurangannya ngutang. Apabila gajian, akan di bayar," kata Adhi Wananda.

Setelah korban dan teman wanitanya di dalam kamar, tidak lama kemudian para pelaku lainnya mengetuk kamar dan meminta uang kamar sebesar Rp100.000. Mereka juga meminta membayar uang booking sebesar Rp1 juta sambil menodongkan gunting.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat