kievskiy.org

Para Pemeran Film Dewasa Mengaku Jadi Korban, Singgung Pernyataan Produser Soal Legalitas

Ilustrasi produksi film dewasa.
Ilustrasi produksi film dewasa. /Freepik

PIKIRAN RAKYAT - Penanganan kasus rumah produksi film dewasa masih terus berlanjut. Kepolisian pun telah melayangkan panggilan pemeriksaan kepada 16 pemeran yang terlibat. 

Pada Selasa, 19 September 2023, ada 12 dari 16 pemeran yang telah memenuhi panggilan Polda Metro Jaya sebagai saksi. Ke-12 orang itu terdiri dari delapan wanita, dan empat pria. 

Pada pukul 19.00 WIB, sejumlah pemeran wanita berinisial SKE, AB, MGP, VV, ZS dan pemeran pria berinisial BP, UR, FA telah selesai menjalani pemeriksaan. 

Hampir seluruh pemeran mengatakan bahwa mereka menjadi korban dalam kasus rumah produksi film dewasa. Tak hanya itu, mereka juga mengaku dijebak. 

Baca Juga: Meli 3GP Dijanjikan Syuting Konten YouTube, Malah Berujung Main Film Dewasa

“Di sini, saya merasa jadi korban atas penipuan dari produser itu yang menjadikan legal ternyata ilegal,” kata BP, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Rabu, 20 September 2023. 

Senada dengan BP, pemeran lain berinisial FA juga menyebut tersangka I yang diketahui merupakan sutradara dan produser itu menjelaskan bahwa produksi film dilakukan secara legal.

“Kita dibilang ini film legal, berbadan hukum, punya pengacara pribadi Saudara I, dia bilang ini berbadan hukum legal, jadi kita coba memainkannya karena kita, otak kita digiring opininya ini legal, ‘lu nggak usah takut mainin film-film ini’, seperti itu,” ujarnya. 

Kuasa hukum ZS, yakni Jabarudin Wukuf mengatakan bahwa kliennya juga merupakan korban dalam kasus tersebut.

Baca Juga: CN Dicecar 20 Pertanyaan, Lakukan Tes Urine Usai Terlibat di Film Dewasa Kramat Tunggak

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat