PIKIRAN RAKYAT – Philip Mark Marthens, Pilot Susi Air yang disandera KKB pimpinan Egianus Kogoya belum kunjung dipulangkan. Aparat gabungan dari TNI dan Polri tetap mencoba untuk mencari cara membebaskan pilot berkewarganegaraan Selandia Baru tersebut.
Salah satu upaya aparat adalah dengan memantau gerak-gerik anggota KKB pimpinan Egianus Kogoya. Pada 7 September 2023 lalu, polisi berhasil mengamankan salah satu anak buah kelompok separatis tersebut.
Kepala Operasi Damai Cartenz Kombes Faizal Ramadhani mengungkapkan anggota KKB tersebut ditangkap saat diperintahkan mencari logistik. YT (34), anggota KKB pimpinan Egianus Kogoya, seharusnya mengirim bahan makanan ke Kabupaten Nduga tempat KKB pimpinan Egianus Kogoya berada.
“Dia ditangkap saat berada di Asmat,” ujar Faizal pada Jumat, 22 September 2023.
Baca Juga: Kecil Peluang Duet Prabowo Subianto-Ganjar Pranowo, Gerindra Tegaskan Dua Nama Tersebut Jadi Capres
Sehari-hari YT bertugas sebagai pemasok logistik bagi KKB pimpinan Egianus Kogoya. YT sehari-hari bekerja sebagai motoris speed boat di Kabupaten Asmat.
“YT kerap kali membeli persediaan bahan makanan bagi kelompok Egianus,” kata Faizal menambahkan.
Faizal mengungkapkan YT ditangkap saat melakukan penarikan uang Rp100 juta di Bank Papua Cabng Asmat. Saat ini YT dibawa ke Timika dan menjalani pemeriksaan lebih lanjut terkait keterlibatannya dengan Egianus Kogoya.
“Rencananya bahan makanan itu akan dibawa ke Nduga melalui jalur sungai, sesuai permintaan Egianus. Dia sehari-hari bekerja sebagai motoris speed boat di Kabupaten Asmat,” kata Faizal, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari PMJ News, 22 September 2023.