kievskiy.org

Sisa Material akibat Banjir Bandang Belum Tersentuh, Pemda Luwu Utara Didesak Lakukan Normalisasi

Dampak banjir bandang yang dialami Kota Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan pada  Jumat 17 juli 2020.
Dampak banjir bandang yang dialami Kota Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan pada Jumat 17 juli 2020. /ANTARA FOTO/Abriawan Abhe */ANTARA FOTO/Abriawan Abhe

PIKIRAN RAKYAT - Sisa material yang diakibatkan oleh banjir bandang di Luwu Utara, Sulawesi Selatan dikabarkan masih belum tersentuh hingga kini.

Ketua Lembaga Advokasi Lingkungan dan SDA Tana Luwu, Listan CR mendesak Pemerintah Derah (Pemda) Luwu Utara untuk segera melakukan normalisasi sungai Rongkong di bagian hilir.

Ia pun menjelaskan bahwa tumpukan kayu yang terbawa akibat banjir hanya akan menutupi badan Sungai Rongkong dan meminta agar segera dibersihkan.

Baca Juga: Bawaslu Titik Beratkan Tiga Hal dalam Pengawasan Pendaftaran Calon di Pilkada 2020

“Sangat mendesak agar tumpukan kayu yang terbawa arus banjir sungai Rongkong beberapa waktu lalu yang menutupi badan Sungai Rongkong di wilayah Rakki-rakki Malangke Barat agar segera dibersihkan,” ucap Listan.

Desakan tersebut bukan tanpa alasan, Listan menyebut sungai Rongkong dapat meluap sewaktu-waktu jika curah hujan tinggi.

Luwu Utara merupakan daerah yang tiap tahunnya mengalami banjir hingga berjilid-jilid dan sampai sekarang, masih ada wilayah yang masih tergenang di sekitar hilir sungai, dikutip dari Jurnalpalopo.com dalam artikel "Material Banjir Masih Menumpuk di Hilir, Listan: Pemda Lutra Harus Segera Normalisasi Sungai".

Baca Juga: Robin Gosens Tandai Debut Bersama Timnas Jerman dengan Kemarahan

Banjir yang terjadi tiap tahun tersebut membawa kerugian bagi warga karena rumah bahkan lahan pertanian ikut terendam dan rusak.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat