PIKIRAN RAKYAT – FF, korban perundungan oleh siswa SMP di Cilacap mendapat sorotan besar dari masyarakat Indonesia. Video seorang siswa SMP Negeri 2 Cimanggu, Cilacap yang ditonjok, ditendang hingga diseret oleh temannya sendiri beredar luas di media sosial dan membuat banyak pihak merasa miris.
Insiden buruk yang menimpa siswa SMP di Cilacap itu terjadi pada 26 September 2023. Pihak keluarga korban yang tak terima perundungan itu langsung melaporkan pelaku ke Polres Cilacap, hingga pihak kepolisian melakukan penangkapan pada Rabu, 27 September 2023 dini hari.
Saat digiring ke mobil polisi, pelaku perundungan di Cilacap langsung disoraki banyak pihak. Sejumlah warga tak terima dengan tindakan pelaku, yang sudah meresahkan warga sekitar.
Korban bully alias perundungan itu menjalani rawat jalan setelah diperiksa di rumah sakit. Namun pada Rabu, 27 September 2023 malam, korban mengeluhkan sesak nafas.
Baca Juga: Prediksi Skor Clermont vs PSG di Ligue 1: Preview dan Starting Line-up
FF langsung dibawa ke RSUD Majenang untuk dirawat inap. Setelah menjalani MRI, diketahui bahwa korban mengalami patah tulang rusuk ke-5 dan mengalami abses urat syarat di bagian leher.
Korban saat ini sudah dirujuk ke Rumah Sakit Margono Soekarjo Purwokerto agar mendapatkan penanganan yang professional dan lebih cepat. FF tak hanya mengalami luka fisik akibat tindakan kekerasan yang dilakukan temannya.
FF bahkan mengalami trauma atas insiden yang menimpanya tersebut. Oleh karena itu, pihak Polresta Cilacap memberikan bantuan berupa terapi trauma healing kepada korban.
"Anggota Polresta Cilacap memberikan Terapy Trauma Healing kepada korban Bulliying. Trauma healing adalah proses untuk memulihkan gangguan psikologis yang terjadi akibat kejadian traumatis atau ketakutan di masa lalu,” ujar akun Instagram @humaspolrestacilacap, 29 September 2023.