kievskiy.org

Masuk Bursa Cawapres Prabowo Subianto, Erick Thohir Dinilai Punya Modal Sosial

Menteri BUMN, Erick Thohir.
Menteri BUMN, Erick Thohir. /Antara/Akbar Nugroho Gumay

PIKIRAN RAKYAT - Menteri BUMN Erick Thohir menjadi salah satu nama yang masuk dalam bursa pendamping bakal calon presiden Prabowo Subianto. Beberapa pengamat menilai Erick Thohir berpeluang besar karena memiliki modal sosial yang kuat.

Direktur Eksekutif Survei and Polling Indonesia (SPIN), Igor Dirgantara menilai, Erick memiliki modal sosial politik yang bisa memperkuat Cawapres, baik dalam sukses pemenangan maupun dalam sukses kepemimpinan.

"Dalam sukses pemenangan, di samping ET (Erick Tohir) secara teritorial bisa memperkuat kemenangan di luar Jawa. Sementara itu, ET bisa diterima di semua pihak dan strata sosial masyarakat," kata Igor pada Kamis, 5 Oktober 2023.

"Sebutlah misalnya, Kelompok Milenial, kelompok Menengah, Agama dan bahkan kelompok strategis pemilih lainnya, seperti komunitas sepak bola yang sangat fanatik, serta masyarakat ekonomi syariah di mana ET jadi Ketua Umum,” kata dia.

Baca Juga: Kesimpulan Penyebab Kematian Ibu-Anak Tinggal Kerangka di Depok, Polisi Rilis Hasil Penyelidikan Hari Ini

Menurut Igor, rekam jejak Erick sebagai praktisi ekonomi profesional juga menandakan pemahamannya atas masalah-masalah ekonomi. "Ini penting, mengingat calon wakil presiden yang mendampingi capres Prabowo idealnya adalah sosok yang paham masalah-masalah ekonomi secara komprehensif. Ini untuk meletakkan fondasi Indonesia 2045 sebagai negara maju," katanya.

Selain itu, Igor menuturkan, Erick Thohir berpotensi mendapatkan dukungan dari para pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi), lantaran dia memiliki hubungan dekat dengan orang nomor satu di Indonesia tersebut. Menurutnya, Erick memiliki rekam jejak sebagai Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf pada Pilpres 2019 yang lalu, dan telah terbukti sukses.

“Hal ini tentu memberikan dampak positif terhadap potensi Erick Thohir dalam menghimpun dukungan dari para pendukung Jokowi di seluruh wilayah Indonesia, dan tidak tersegmentasi di wilayah tertentu saja," katanya.

Baca Juga: Ogah Maafkan Erik ten Hag, Jadon Sancho Ingin Kembali ke Borussia Dortmund

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat