kievskiy.org

Dulu Banjir Hujatan Gegara Kasus Jessica Wongso, dr Djaja Kini Akui Tak Punya Haters

 Ahli Forensik, dr. Djaja Surya Atmadja.
Ahli Forensik, dr. Djaja Surya Atmadja. /YouTube Feni Rose Official

PIKIRAN RAKYAT - Ahli Forensik, dr. Djaja Surya Atmadja, mengaku tak lagi mendapatkan hujatan dari warganet usai kasus kopi sianida yang menewaskan Wayan Mirna Salihin kembali viral tahun ini.

Saksi ahli kasus Jessica Wongso ini mengatakan bahwa ia tak lagi menemukan hujatan atau ujaran kebencian yang dulu sering diterimanya saat menyatakan bahwa Mirna Salihin tak meninggal karena sianida.

Dalam keterangannya, dr. Djaja mengaku mendapatkan banyak hujatan pada tahun 2016, lantaran publik saat itu mayoritas meyakini bahwa Jessica Wongso bersalah.

"Kata anak saya, sekarang haters sudah kagak ada. Pada waktu itu orang soalnya sudah semua bilang bahwa si Jessica salah. Sekarang setelah nonton itu mereka jadi meragukan," ujarnya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari kanal YouTube Feni Rose Official.

Baca Juga: Ada 7.400 Mg Sianida di Sampel Gelas Kopi Mirna, Dokter Forensik: Kalau Segitu, Satu Cafe Olivier Bisa Pingsan

Film Kasus Jessica Wongso di Netflix Jadi Sorotan

Melihat fenomena ini, ahli forensik yang juga merupakan seorang dosen tersebut mengatakan bahwa orang-orang yang dulu menjadi haters kini sudah tidak lagi memberikan ujaran kebencian padanya.

"Jadi orang yang tadinya haters saya ya sudah enggak," ujar dr. Djaja Surya Atmadja menambahkan.

Sementara itu, publik saat ini kembali ramai memperbincangkan kasus kopi sianida Jessica Wongso usai film dokumenter berjudul Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso ditayangkan di layanan streaming Netflix.

Sebagian publik menilai film dokumenter tersebut menunjukkan hal-hal janggal yang tak disadari dan terlewatkan dalam kasus yang disidangkan pada tahun 2016.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat