PIKIRAN RAKYAT - Ibunda mantan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL) dikabarkan sakit. Syahrul Yasin Limpo pun dikabarkan terbang ke Makassar, Sulawesi Selatan untuk menjenguk ibunya, Nurhayati Yasin.
Namun setelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memberikan pernyataan resmi bahwa Syarul Yasin Limpo jadi tersangka dalam dugaan tindak pidana korupsi, sang mantan Mentan dikabarkan tinggalkan rumah ibundanya di Jalan Haji Bau, Makassar, Sulawesi Selatan.
Dhevo Kadaffi, keponakan SYL, menyatakan bahwa pihak keluarga akan bersikap kooperatif selama proses hukum berlangsung di KPK.
"Pak Syahrul sudah siap dengan semua proses hukum yang berjalan," ujar Dhevo.
Baca Juga: Kaesang Pangarep Ungkap Sosok yang Memotivasinya Terjun ke Politik
Setelah menjenguk ibunya, SYL meninggalkan rumah pada pukul 21.05 Wita tanpa memberikan keterangan kepada media.
Dhevo menegaskan bahwa keluarga tidak memiliki niat untuk menghindari proses hukum di KPK.
Namun, SYL ingin memastikan kondisi ibunya yang saat ini belum stabil. "Kondisi Ibu Nurhayati Yasin Limpo (ibu SYL) belum stabil. Sempat batuk, kemudian agak sulit bernapas. Beliau menyampaikan bahwa jika kondisi ibu membaik dan sudah bisa ditinggalkan, baru SYL akan kembali ke Jakarta," jelasnya.
Baca Juga: Jadi Tersangka Korupsi, Syahrul Yasin Limpo Tinggalkan Rumah Ibundanya